Berita , D.I Yogyakarta

Jaga Pemilu 2024 di Jogja Kondusif, Polisi Bakar 700 gram Ganja Kering

profile picture Ica Ervina
Ica Ervina
Jaga Pemilu 2024 di Jogja Kondusif, Polisi Bakar 700 gram Ganja Kering
Polresta Yogyakarta melakukan pemusnahan 700 gram ganja untuk jaga Pemilu 2024 di Jogja tetap kondusif. (Foto: Hariane/Ica Ervina)

HARIANE- Dalam upaya untuk menjaga Pemilu 2024 di Jogja berjalan kondusif, Polresta Yogyakarta memusnahkan sebanyak 700 gram ganja kering siap edar.

Barang bukti narkotika tersebut didapat dari dua pelaku yang telah ditangkap dan diketahui merupakan pemain baru dalam bisnis narkoba di Jogja. 

Dari tangan pelaku bernisial MF polisi menyita 19 paket ganja dengan berat 700 gram, 1 pak plastik klip dan ponsel.

Sedangkan dari tersangka DF diamankan 1 klip kecil ganja seberat 1,04 gram, klip kecil ganja seberat 0,05 gram dan paper clip, rencananya ganja tersebut akan dipasarkan di wilayah Yogyakarta. 

Kasatresnarkoba Polresta Yogyakarta, AKP Ardiyansyah Rolindo Saputra mengatakan pemusnahan barang bukti ganja dilakukan di halaman Polresta Yogya merupakan hasil dari sitaan. 

"Kami melakukan pemusnahan barang bukti jenis ganja yang kami sita dari dua pelaku. Total ada sekitar 700 gram," ujarnya saat jumpa pers pada Rabu, 8 November 2023 siang.

Polisi Ungkap Peredaran Ganjar di Jogja Melalui Media Sosial

Aridansyah menyebut ganja seberat 700 gram diperolehnya atas keberhasilan jajaran Resnarkoba Polresta Yogyakarta dalam mengungkap penyelundupan ganja di kawasan Mlati, Kabupaten Sleman pada 27 September 2023 lalu.

Dari keterangan para pelaku penjualan ganja diakses atau dipasarkan melalui media sosial untuk mengelabui aparat kepolisian. 

"Jadi model transaksinya itu di media sosial. Itu pakai akun palsu, tampilannya jualan barang lain, tapi ketika sudah chating itu transaksi ganja dan pemusnahan barang bukti ganja ini sebagai bentuk komitmen menjaga kondusifitas jelang Pemilu 2024," jelas Ardiansyah soal kasus narkoba di Jogja yang baru-baru ini terungkap. ****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Sabtu, 02 Agustus 2025
Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Sabtu, 02 Agustus 2025
Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Sabtu, 02 Agustus 2025
Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Sabtu, 02 Agustus 2025
Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Sabtu, 02 Agustus 2025
Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Upaya Pencarian Wisatawan Hilang di Pantai Siung, Tim SAR Perluas Radius Penyisiran

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Kecelakaan di Sleman Adu Banteng NMax Vs Vario, 2 Pengendara Luka Serius

Sabtu, 02 Agustus 2025
Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Promosi Buku di Era Digital: Literasi, Branding, dan Peluang di Tengah Laju Platform

Sabtu, 02 Agustus 2025
Talkshow Dari Toko Buku ke Komunitas FSY 2025, Upaya Merawat Literasi Lewat Komunitas ...

Talkshow Dari Toko Buku ke Komunitas FSY 2025, Upaya Merawat Literasi Lewat Komunitas ...

Sabtu, 02 Agustus 2025