Berita , D.I Yogyakarta
Jelang Hari Raya Idul Fitri 2024, Pemkab Sleman Pastikan Ketersediaan Beras Terpenuhi
HARIANE - Pastikan ketersediaan beras terpenuhi jelang Hari Raya Idul Fitri 2024, Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sleman bersama Bank Indonesia Perwakilan DIY dan TPID DIY melakukan pemantauan ketersediaan stok beras pada Selasa, 19 Maret 2024 di Gapoktan Sanggartani Ngemplak.
Bupati Sleman, Kustini mengatakan stok kebutuhan aman, dimana terdapat 13 ton stok beras dan stok gabah kering sebesar 33 ton di Sanggartani yang dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan beras jelang lebaran terkhusus untuk Kapanewon Ngemplak.
“Untuk stok ketersediaan beras di Sanggartani ini masih cukup untuk memenuhi kebutuhan beras masyarakat pada bulan Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri. ” jelasnya
Kustini menyebut pemantauan ini akan di lakukan Kapanewon lain di Kabupaten Sleman. Pemkab Sleman juga akan terus mengontrol harga beras agar tidak meroket dan saat ini berkisar Rp 14 ribu per kg untuk medium dan Rp 15 ribu per kg untuk premium.
“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk tetap melakukan pembelian bahan pangan atau sembako secukupnya,” ujarnya.
Sementara, Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setda DIY, Yuna Pancawati mengatakan dengan harga beras premium dan medium di pasaran tentu ada penurunan harga dibanding sebelumnya karena dengan panen raya tentu berdampak pada harga dan stok ketersediaan beras jelang lebaran.
“Harga saat ini telah mengalami penurunan dibandingkan sebelumnya. Tentu ini adalah pengaruh dari panen raya yang tentu berdampak baik pada stok ketersediaan dan harga yang terkontrol,” ujarnya.****