Berita , D.I Yogyakarta

Krisis Air Bersih di Dusun Petung Bangunjiwo Bantul, Ketua RT : Nyuci Aja Susah

profile picture Andi May
Andi May
Krisis Air Bersih di Dusun Petung Bangunjiwo Bantul, Ketua RT : Nyuci Aja Susah
Tandon air bersih Dusun Petung, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, Selasa 22 Agustus 2023. (Foto: Hariane/Andi May).

HARIANE - Krisis air bersih kini menimpa warga Dusun Petung Bangunjiwo Kabupaten Bantul imbas kekeringan atau musim kemarau berkepanjangan di Bulan Agustus 2023. 

Bagaimana tidak, sumur bor dari program Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022 yang menjadi tumpuan warga Dusun Petung untuk mendapatkan air bersih, kini debit air semakin berkurang sehingga pipa tidak bisa mencapai sumber air. 

Ketua RT 03 Dusun Petung, Giyanto mengatakan untuk mencuci saja warga harus ke sendang (mata air kecil) mengingat keperluan air bersih hanya untuk minum dan mandi. 

"Pengertiannya dari warga saja, harus berhemat jadi ke sendang," ujar Giyanto saat ditemui Hariane, Selasa 22 Agustus 2023. 

Kondisi Selama Krisis Air Bersih di Dusun Petung Bangunjiwo Bantul

Sumber air dari PDAM yang diharapkan warga tidak dapat terealisasikan karena biaya yang dinilai sangat mahal untuk warga Dusun Petung yang rata-rata berprofesi sebagai buruh. 

"PDAM kemarin sempat mau masuk, namun karena biayanya cukup mahal akhirnya tidak jadi, untuk subsidikan cuma sampai pemasangannya saja," tuturnya. 

Giyanto mengatakan warganya kini telah menerima tiga kali bantuan air bersih dari BPBD Bantul dan Taruna Jaga Bencana (Tagana) untuk mengatasi kekeringan di Dusun Petung. 

"Kemarin kami menerima 30 ribu liter air bersih untuk 77 Kepala Keluarga di RT 03 Dusun Petung namun kemungkinan hanya dapat bertahan sehari saja," ucapnya. 

Dropping air bersih ke Dusun Petung dari BPBD Bantul merupakan ketiga kalinya selama kemarau melanda di Bulan Agustus 2023. 

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Bantul, Antoni membenarkan dropping air bersih ke tandon Dusun Petung sebanyak 30 ribu liter. 

"Dari kami 15 ribu liter dan Tagana 15 ribu liter, kemungkinan dapat digunakan 3 sampai 4 hari ke depan," ujar Antoni. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Warga Surakarta Alami Kecelakaan Tunggal di Kulon Progo

Warga Surakarta Alami Kecelakaan Tunggal di Kulon Progo

Rabu, 02 April 2025
Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Selasa, 01 April 2025
Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Selasa, 01 April 2025
Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Selasa, 01 April 2025
Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Selasa, 01 April 2025
Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Selasa, 01 April 2025
Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Senin, 31 Maret 2025
Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Senin, 31 Maret 2025
Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Senin, 31 Maret 2025
Layanan Pengelolaan Sampah di Sleman Libur 2 Hari, Masyarakat Diimbau Kurangi Timbulan Sampah

Layanan Pengelolaan Sampah di Sleman Libur 2 Hari, Masyarakat Diimbau Kurangi Timbulan Sampah

Senin, 31 Maret 2025