Berita , D.I Yogyakarta

Libur Perayaan Imlek 2023, Pedagang Olahan Ikan di Pantai Parangtritis Sepi Pembeli

Senin, 23 Januari 2023 18:47 WIB

Pedagang olahan ikan di Pantai Parangtritis mengeluhkan sepi pembeli.(Foto: Harine.com/Wahyu Turi)

>HARIANE - Pada libur perayaan Imlek 2023, wisatawan yang berkunjung ke kawasan Pantai Parangtritis tidak mengalami kenaikan yang pesat.

Dalam pemberitaan sebelumnya, data yang tercatat oleh TPR Pantai Parangtritis pada Minggu, 22 Januari 2023 sejumlah 19.813 wisatawan.

Sementara pada cuti bersama libur perayaan Imlek 2023 Senin, 23 Januari 2023 hingga sore hari hanya sekitar lima ribu orang yang mengunjungi kawasan Parangtritis.

BACA JUGA : Penangkapan Terduga Teroris di Sleman Jogja, Densus 88 Temukan 2 Bom Rakitan

Kunjungan wisatawan yang tergolong sepi itu membawa dampak bagi para pedagang di Pantai Parangtritis. Sejumlah pedagang di kawasan itu mengatakan terjadinya sepi pembeli.

“Kalau rame wisatawan cuma kemarin (Minggu), tapi jualannya sama aja seperti hari yang tidak libur,” kata Martini (62) salah satu penjual olahan ikan di Parangtritis.

Martini dan penjual olahan ikan lain, Suparti (57) mengeluhkan hal yang sama, yakni hasil penjualan yang tidak memuaskan.

Keduanya mengaku, rata-rata ia dapat membawa pulang uang sejumlah Rp200 ribu perharinya dari hasil menjual olahan ikan sejak pagi hingga sore hari.

BACA JUGA : Terkait Kasus Pembakaran Alquran di Swedia oleh Rasmus Paludan, DPR Desak Menlu Layangkan Protes dan Panggil Dubes di Jakarta

Adapun olahan ikan yang mereka jual antara lain baby crabs, udang, undur-undur, belut, dan aneka keripik berbahan dasar hasil laut.

“Biasanya mentok (maksimal) dapat Rp200 ribu, hari ini malah baru dapat sedikit,” terangnya.

Hal serupa diutarakan Subiyati (56) penjual minuman di Parangtritis dimana ia mengatakan daya beli wisatawan di pantai tersebut yang berbeda dengan sebelum pandemi.

“Memang lumayan ramai, tapi kalau dibandingkan sebelum pandemi ya beda, bahkan jualannya saja sebelum pandemi ramai banget,” katanya.****(Kontributor: Wahyu Turi)