Unik! Pameran Batik Nitik di Jakarta Diselenggarakan 12 Oktober-12 November 2022
- Serta hibah dari Almarhumah Ibu Eiko Adnan Kusuma.
Sejarah Batik Nitik
Kepala Disbud DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana mengatakan, Nitik berasal dari bahasa Jawa yang berarti membuat titik. Nitik juga merupakan salah satu motif Batik tertua khas Yogyakarta yang diperkirakan sudah ada pada akhir abad ke-18. Kain Batik Nitik dipercayai sebagai adaptasi dari kain Patola dari India yang pada saat itu sangat disukai masyarakat. Motif Batik Nitik juga sangat unik karena tersusun dari titik-titik segi empat yang membentuk bidang geometris berulang. Jika dipandang sekilas, batik ini memang terlihat kaku dan sederhana. Namun, kesederhanaan ini yang membuat keindahan Batik Nitik penuh estetika. Titik segi empat terbentuk karena canting yang dipakai ujungnya dibelah empat, sehingga ketika ditorehkan hasilnya merupakan titik segi empat. Tetapi karena harganya yang mahal menginspirasi para pembatik untuk menciptakan batik dengan motif patola dan harga lebih terjangkau. Di mana pada saat ini dikenal lebih dari 80 motif Nitik masih diproduksi, terutama di Yogyakarta yang sudah mempunyai Paguyuban Batik Tulis Nitik.BACA JUGA : Pameran Seni Rupa Jogja 2022, Plered Bubrah di Piyungan BantulDemikian informasi seputar Pameran Batik Nitik di Jakarta yang diharapkan bisa meningkatkan apresiasi masyarakat terkait Batik Indonesia dan Batik Nitik pada khususnya. ****