Berita , D.I Yogyakarta

Pantau Penyembelihan Kurban di Sleman, Bupati Sebut Rata-rata Hewan Dalam Kondisi Sehat

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Kurban di sleman
Masyarakat lakukan penyembelihan hewan kurban dalam perayaan Idul Adha 2023. (Foto: Bagian Prokopim Setda Sleman)

HARIANE - Proses penyembelihan kurban di Sleman dipantau langsung oleh jajaran Pemerintah Kabupaten Sleman pada Kamis, 29 Juni 2023.

Pemantauan Idul Adha 2023 di Sleman ini dilakukan di empat titik wilayah Sleman Barat yang dipimpin oleh Bupati Sleman didampingi Wakil Bupati Sleman.

Kegiatan pemantauan penyembelihan hewan kurban di Sleman diawali dengan lokasi pertama yaitu di Masjid As-Sholihun yang menjadi lokasi penyembelihan warga Dusun Banjarharjo, Kalurahan Pondokrejo, Kapanewon Tempel. 

Pemantauan dilanjutkan di Masjid Al Maun, Mranggen, Margodadi, Kapanewon Seyegan dan Masjid Al Muttaqien, Kalurahan Sumbersari, Kapanewon Moyudan.

Terakhir, pemantauan dilakukan di Masjid Jami, Dusun Ngijon, Kalurahan  Sendangarum, Kapanewon Minggir. 

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan bahwa pemantauan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Sleman merupakan upaya untuk memastikan penyembelihan hewan kurban di Sleman berlangsung dengan baik. 

"Yang paling penting pemantauan ini dilakukan untuk memastikan kondisi hewan kurban yang disembelih dalam kondisi sehat," kata Kustini, Kamis, 29 Juni 2023.

Lebih lanjut Kustini menyampaikan, dari hasil pemantauan tersebut rata-rata sudah dilakukan dengan baik serta kondisi hewan kurban dalam keadaan sehat. 

"Beberapa lokasi pemantauan ini menjadi sampel, dan setelah dilihat rata-rata penyembelihan hewan kurban dilakukan dengan baik dan tidak ditemukan kasus cacing hati atau indikasi penyakit lainnya," ujar dia. 

Cegah Penyakit Ternak, Dokter Hewan Stand By di Lokasi Penyembelihan Kurban di Sleman

Sebelumnya, Pemkab Sleman telah menerapkan kebijakan untuk pendampingan oleh dokter hewan di setiap lokasi penyembelihan, pasar hewan, maupun lokasi masuknya hewan kurban dari luar Sleman.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi sebaran virus dari hewan seperti PMK maupun LSD dari luar Sleman agar tidak menular ke ternak lain, khususnya agar dapat dikonsumsi masyarakat saat perayaan Idul Adha.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Sama-sama Akan Menyalip di Jalan Jogja-Wonosari, Bus Tabrak Sepeda Motor, Satu Orang Meninggal ...

Sama-sama Akan Menyalip di Jalan Jogja-Wonosari, Bus Tabrak Sepeda Motor, Satu Orang Meninggal ...

Sabtu, 26 April 2025
Warga Sedayu Bantul Hilang Saat Seberangi Sungai Progo

Warga Sedayu Bantul Hilang Saat Seberangi Sungai Progo

Sabtu, 26 April 2025
Batik Gulurejo Kini Lebih Ramah Lingkungan, Berkat Dukungan PT Sarana Multi Infrastruktur

Batik Gulurejo Kini Lebih Ramah Lingkungan, Berkat Dukungan PT Sarana Multi Infrastruktur

Sabtu, 26 April 2025
Segini Besaran Kompensasi yang Akan Diberikan Pemkab Gunungkidul untuk Ternak Mati

Segini Besaran Kompensasi yang Akan Diberikan Pemkab Gunungkidul untuk Ternak Mati

Sabtu, 26 April 2025
4 Santri Tewas dalam Insiden Tembok Tandon Air Ambrol di Ponpes Gontor Magelang

4 Santri Tewas dalam Insiden Tembok Tandon Air Ambrol di Ponpes Gontor Magelang

Sabtu, 26 April 2025
Mahasiswa Asal Surakarta Jatuh saat Panjat Tebing di Pantai Siung

Mahasiswa Asal Surakarta Jatuh saat Panjat Tebing di Pantai Siung

Sabtu, 26 April 2025
Terungkap! Ini Motif Ganda Pembunuhan Pria dalam Karung di Tangerang

Terungkap! Ini Motif Ganda Pembunuhan Pria dalam Karung di Tangerang

Sabtu, 26 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 26 April 2025 Turun Rp 21.000

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 26 April 2025 Turun Rp 21.000

Sabtu, 26 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 26 April 2025 Turun Lagi

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 26 April 2025 Turun Lagi

Sabtu, 26 April 2025
Relokasi PKL Alun-alun Wonosari, Ini Lokasi yang Disiapkan Pemerintah

Relokasi PKL Alun-alun Wonosari, Ini Lokasi yang Disiapkan Pemerintah

Jumat, 25 April 2025