Berita , D.I Yogyakarta
Pasang Ratusan Kilometer Jaringan Fiber Optik, Abdul Halim Muslih Komitmen Akses Internet Merata di Bantul
Pasalnya, pemkab tidak perlu lagi menyediakan bandwidth super besar. Pemkab cukup menyediakan menara telekomunikasi. Khususnya di beberapa titik strategis yang diproyeksikan sebagai pusat industri digital.
"Provider bisa menyewa menara telekomunikasinya ke pemkab," ujarnya.
Terpisah, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bantul Bobot Ariffi Aidin menyebut sebanyak 17 kapanewon se-Bantul telah tersambung jaringan fiber optic (FO).
"Tiap tahun ada peningkatan jaringan FO yang tersambung," ujarnya.
Bekas kepala dinas pekerjaan umum, perumahan, dan kawasan permukiman ini mencontohkan kondisi jaringan FO pada 2021. Saat itu jaringan FO yang tersambung baru mencapai 144,6 km.
Dengan bertambahnya jaringan FO, seluruh kantor pemerintahan di lingkungan Pemkab Bantul telah tersambung dengan koneksi internet cepat. Mulai dari kantor organisasi perangkat daerah, kapanewon, hingga kalurahan.
"29 puskesmas dan 38 sekolahan sekarang juga sudah menikmati akses internet," katanya.
Yang tak kalah penting, panjangnya jaringan FO ini juga dirasakan masyarakat luas. Setidaknya wifi publik telah terpasang di 114 titik.
Bobot memastikan, jumlah wifi publik akan terus bertambah. Seiring dengan meleknya masyarakat terhadap perkembangan teknologi.