Berita , D.I Yogyakarta
Keberadaan E-Manajemen Karier Jogja Unggul, Ciptakan Kepastian Karier ASN yang Proporsional dan Berkeadilan
HARIANE - Pemerintah Kota Yogyakarta resmi meluncurkan E-Manajemen Karir Jogja Unggul sebagai sistem manajemen talenta yang terintegrasi dalam aplikasi Jogja Smart Service (JSS).
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Yogyakarta, Dedi Budiono menjelaskan Pemkot Yogyakarta menjadi ke-14 di Indonesia yang menerapkan sistem manajemen talenta.
E-Manajemen Karier Jogja Unggul adalah sistem terintegrasi berbagai platform di aplikasi JSS, yang dapat memperlihatkan gambaran talenta seluruh pegawai sehingga dapat dilakukan pengelolaan SDM yang tepat sesuai kebutuhan individu dan organisasi.
Peluncuran sistem ini bagian dari tindak lanjut dan pengembangan atas pencapaian Pemerintah Kota Yogyakarta yang mendapatkan kategori "sangat baik" dengan capaian indeks meritokrasi 332,5 pada tahun 2023.
"Di mana E-Manajemen Karier Jogja Unggul hadir menjadi decision support system, yang di dalamnya memuat dan memotret bagaimana pertemuan antara koordinat sumbu X yang terdiri dari kualifikasi pendidikan, kompetensi, dan potensi ASN, dengan sumbu Y yang terdiri dari hasil penilaian kinerja, disiplin, dan aspek perilaku,” ujarnya dalam acara Peluncuran E-Manajemen Karir Jogja Unggul pada Selasa, 28 Mei 2024 di Hotel Khas Tugu, Kota Yogyakarta.
Nantinya, didapatkan ASN unggul yang akan menempati jabatan tertentu sesuai dengan kualifikasi, kompetensi, potensi dan kinerja yang dibutuhkan.
Sementara itu, Komisioner KASN Pengawasan Bidang Penerapan Sistem Merit Wilayah 1, Sri Hadiati Wara Kustriani saat memaparkan materi mengatakan bahwa penilaian sistem merit menghadirkan sejumlah manfaat. Selain terhadap kepastian karier para ASN, juga dengan beberapa indeks, seperti reformasi birokrasi.
“Melalui manajemen talenta dan sistem merit akan menciptakan kepastian karier ASN yang proporsional dan berkeadian. Dengan demikian, tujuan pembangunan bidang SDM dapat mewujudkan ASN yang profesional, berintegritas, netral dan berkinerja tinggi,” ujarnya.
Sehingga dalam peluncuran sistem ini, Pemkot Yogyakarta berharap dapat mewujudkan kandidat-kandidat dengan talenta tinggi dan profesional dengan hasil kerja tinggi dan perilaku sesuai nilai dasar ASN, bebas dari intervensi politik dan KKN yang sesuai dengan kualifikasi, kompetensi dan kinerja yang dibutuhkan dalam setiap jenjang jabatan kritikal Pemerintah Kota Yogyakarta. ****