Berita , D.I Yogyakarta

Penanganan Sampah di Bantul, Wabup Usul Dana CSR Perusahaan Dimanfaatkan untuk Tangani Permasalahan

profile picture Andi May
Andi May
Wabup Bantul Usul Dana CSR Perusahaan Untuk Tangani Masalah Sampah
Wakil Bupati Bantul, Joko Budi Purnomo saat diwawancarai awak media, Jumat 11 Agustus 2023. (Foto: Hariane/Andi May).

HARIANE - Sengkarut permasalahan sampah pasca penutupan sementara Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan, memaksa pemerintah untuk memfokuskan setiap anggaran agar dialokasikan ke penanganan sampah di Bantul dan wilayah Yogyakarta lainnya.

Usai Dana Keistimewaan dan refocusing dana padukuhan digelontorkan, kali ini dana Coorporate Social Responsbiliy (CSR) perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Bantul juga diusulkan untuk anggaran kelola sampah. 

Usulan tersebut dikatakan langsung Wakil Bupati Bantul, Joko Budi Purnomo saat diwawancarai awak media usai rapat koordinasi satgas darurat sampah di gedung pertemuan Pemda 2 Kabupaten Bantul, Jumat 11 Agustus 2023. 

"Kami akan kumpulkan semua perusahan untuk berkoordinasi dana CSR untuk pengelolaan sampah," ujar Joko Budi Purnomo. 

Penanganan Sampah di Bantul dan Wilayah Yogyakarta dengan Dana CSR

Dana CSR itu nanti, kata Joko, akan menangani secara bersama-sama darurat sampah yang timbul di masyarakat terutama di perbatasan Kabupaten Bantul dan Kota Yogyakarta. 

"Senin besok panewu akan kumpulkan semua pihak perusahaan-perusahaan itu," ungkapnya. 

Meskipun begitu, besaran dana CSR yang akan dialokasikan ke pengelolaan sampah belum ia ketahui sebelum berkoordinasi dengan pihak-pihak perusahaan. 

"Karena sudah ada perusahaan yang CSRnya dipakai untuk pembangunan yang lain," tuturnya. 

Kendati demikian, ia menuturkan tidak ada kewajiban bagi perusahaan-perusahaan merealisasikan dana CSRnya untuk penanganan sampah di Kabupaten Bantul. 

"Tergantung dari kesadarannya saja, nanti kami akan diskusi dengan mereka (pihak perusahaan)," jelasnya. 

Menurutnya, identifikasi darurat sampah di masyarakat membutuhkan sarana dan prasarana terutama pembiayaan yang tidak memungkinkan berasal dari bantuan tidak terduga. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Jumat, 22 November 2024 12:54 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Jumat, 22 November 2024 10:04 WIB
WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

Jumat, 22 November 2024 09:33 WIB
Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jumat, 22 November 2024 09:05 WIB
Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Jumat, 22 November 2024 07:37 WIB
Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Jumat, 22 November 2024 06:45 WIB
Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Kamis, 21 November 2024 23:06 WIB
Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Kamis, 21 November 2024 22:38 WIB
Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Kamis, 21 November 2024 21:44 WIB
Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Kamis, 21 November 2024 21:34 WIB