Berita , Pilihan Editor , Headline
Penjelasan Fenomena Hujan Es Di Surabaya Menurut BMKG
Ichsan Muttaqin
Penjelasan Fenomena Hujan Es di Surabaya menurut BMKG (Foto: Twitter/@zldeldaa)
BMKG juga sudah memberikan penjelasan mengenai sifat-sifat angin kencang yang terjadi pada saat hujan es, berikut sifat-sifatnya:
- Hanya terjadi di satu lokasi (bersifat lokal)
- radius terjadinya antara 5 - 10 km
- Waktu terjadinya fenomena kurang dari 10 menit
- Lebih sering terjadi pada saat memasuki peralihan musim (pancaroba)
- Sering terjadi pada siang atau sore hari, dan terkadang menjelang malam hari
- Bergerak secara garis lurus
- Tidak bisa diprediksi secara spesifik, hanya bisa diprediksi 0.5-1 jam sebelum kejadian jika melihat atau merasakan tanda-tandanya dengan tingkat keakuratan < 50 %
- Hanya berasal dari awan Cumulonimbus (bukan dari pergerakan angin monsoon maupun pergerakan angin pada umumnya)
- Kemungkinannya kecil untuk terjadi dua kali di tempat yang sama.
Sehingga penjelasan fenomena hujan es di Surabaya yang disertai angin kencang diakibatkan oleh awan Cumulonimbus yang terjadi saat peralihan musim menurut BMKG, dan merupakan fenomena alamiah yang normal.****(Kontributor: Muhammad Zidan)
Tags