Berita , Nasional
Penyebaran Omicron XBB Diprediksi Melonjak pada Akhir 2022, Capai 20 Ribu Kasus Per Hari
Annisa Nur Fadhilah
Penyebaran Omicron XBB Diprediksi Melonjak pada Akhir 2022, Capai 20 Ribu Kasus Per Hari
HARIANE – Indonesia tengah mengalami berbagai konflik dalam dunia kesehatan, termasuk penyebaran Covid-19 varian Omicron XBB melonjak yang menyebabkan seluruh wilayah RI kembali menerapkan PPKM level 1.
Penyebaran Omicron XBB yang diprediksi akan melonjak ini menjadi perhatian tersendiri bagi pemerintah mengingat tingkat penularannya dikatakan lebih cepat 1,7 kali dari subvarian Omicron lainnya.
Informasi mengenai penyebaran Omicron XBB akan melonjak disampaikan oleh Menkes saat rapat bersama Komisi IX DPR RI pada Kamis, 10 November 2022.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memprediksi puncak gelombang penyebaran Omicron XBB akan terjadi pada akhir tahun 2022 hingga awal tahun 2023 yang akan mencapai 20 ribu kasus perhari.
Penyebaran Omicron XBB
BACA JUGA : Seluruh Wilayah RI PPKM Level 1 Akibat Penyebaran Covid Varian XBB, Benarkah Penularannya 1,7 kali Lebih Cepat?Dilansir dari laman PMJ News, Budi mengatakan akan adanya pelonjakan kasus pada akhir tahun jika merujuk kepada kasus serupa yang kini tengah dihadapi oleh Singapura. “Kalau mengikuti pola Singapura harusnya dalam satu bulan kedepan ini akan naik mendekati 20 ribu perhari,” ungkapnya. Sebelumya, Kemenkes RI telah melakukan berbagai upaya-upaya pencegahan sejak kasus omicron XBB pertama kali terdengar di Indonesia. Aturan-aturan tersebut juga termasuk menetapkan seluruh wilayah Ri menjadi PPKM level 1 mulai dari 8 - 21 November 2022. Subvarian omicron yang penyebarannya dikatakan lebih cepat 1,7 ini menjadi perhatian khusus Kemenkes selain kasus gagal ginjal akut yang merenggut nyawa ratusan anak sejak beberapa bulan terakhir.