HARIANE - Polda Metro Jaya hingga kini masih melakukan penyelidikan terhadap aksi koboi jalanan di Tol Tomang yang baru-baru ini viral di sosial media.
Pasalnya, koboi jalanan yang merupakan seorang pria tersebut diduga menggunakan mobil berplat dinas bahkan menenteng pistol.
Namun, dalam tindak penyelidikan, Polda Metro Jaya mengungkapkan fakta baru mengenai plat mobil koboi jalanan yang bersangkutan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menuturkan bahwa plat mobil koboi jalanan di Tol Tomang terindikasi palsu atau tidak sesuai dengan peruntukannya.
"Dari hasil penyelidikan mendasari laporan tersebut dari korban untuk sementara ini, pertama untuk tanda kendaraan TNKB 10011-VII yang digunakan oleh pelaku pada kendaraannya ini tidak sesuai peruntukannya," ujar Trunoyudo, dilansir dari akun Instagram Polda Metro Jaya.
Berdasarkan hasil penyelidikan, Trunoyudo menyatakan bahwa TNKB (Tanda Nomor Kendaraan Bermotor) 10011-VII asli terdaftar untuk kendaraan jenis Toyota Kijang Tahun 2003 dengan masa berlaku peruntukannya sampai 13 April 2023.
Mobil sedan pelaku dengan plat nomor dinas 10011-VII yang terindikasi palsu dinyatakan tidak terdaftar dalam register Biro Logistik Polda Metro Jaya.
"Setelah dilakukan penyelidikan untuk jenis salah satu Sedan bermerk tertentu ini yang digunakan ada pada gambar dengan menggunakan nopol yang patut diduga tidak sesuai peruntukannya tidak terdaftar dalam register, khususnya pada jenis di Biro Logistik Polda Metro Jaya," ujar Trunoyudo.
Ia menegaskan bahwa mobil yang digunakan oleh pelaku bukan bagian dari jenis mobil milik Polda Metro Jaya.
Hasil penyelidikan pertama ini membuat Polda Metro Jaya terus melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap pelaku.
Diberitakan sebelumnya, telah beredar video yang menampilkan aksi koboi jalanan terhadap sopir taksi online di Tol Exit Tomang, Jakarta Barat.
Dalam video tersebut, pelaku menghentikan mobil taksi yang sedang melaju akibat diduga tidak terima lajunya dipotong oleh sopir taksi.