Berita , D.I Yogyakarta

Program Makan Bergizi Gratis Belum Dilaksanakan, Pemda DIY Sudah Siapkan Dana Rp 42 Miliar

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
makan bergizi gratis
Uji coba program makan bergizi gratis di Ponpes Ali Maksum Yogyakarta beberapa waktu lalu. (Foto: Wahyu Turi K)

HARIANE – Pemda DIY mengalokasikan dana sebesar Rp42 miliar untuk mendukung program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG).

Besaran anggaran tersebut disesuaikan dengan ketentuan pusat, yakni 2,5 persen dari total Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Kepala Bappeda DIY, Ni Made Dwi Panti Indrayanti, mengatakan bahwa persentase tersebut disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah, di mana DIY masuk dalam kategori ranah sedang.

Nantinya, dari besaran anggaran ini juga akan dilakukan audit dari sisi konsistensi Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).

“Jumlah uang yang dianggarkan ini memang tidak sedikit, maka dilakukan penyesuaian anggaran untuk penyediaan MBG, termasuk juga penataan anggaran untuk dana insentif fiskal,” kata Ni Made.

Seperti diketahui, program MBG merupakan program 100 hari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang telah dimulai di 190 titik yang tersebar di 26 provinsi Indonesia pada Senin, 6 Januari 2024.

Meskipun DIY tidak masuk dalam kategori kick-off program tersebut, pemerintah setempat sudah menyiapkan dana karena program ini sudah menjadi kewenangan pusat, di mana sepenuhnya ditangani Badan Gizi Nasional.

Ni Made mengaku hingga saat ini provinsi DIY belum mendapatkan petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis) dari pusat, sehingga program tersebut belum terlaksana meskipun persiapan sudah selesai.

"Mungkin teman-teman mendengar adanya SPPG atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi, di mana di sana juga melibatkan TNI-Polri untuk menyuplai bahan pangan. Namun secara teknis, program ini berkaitan dengan pusat, dan kami hanya menerima saja. Pemda DIY belum mendapatkan informasi baik juklak maupun juknis dari program ini," terangnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Pemerintah Perpanjang Pendaftaran Seleksi PPPK Tahap II Hingga 15 Januari 2025

Pemerintah Perpanjang Pendaftaran Seleksi PPPK Tahap II Hingga 15 Januari 2025

Kamis, 09 Januari 2025 10:31 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Kamis 9 Januari 2025 Makin Meroket, Cek Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Kamis 9 Januari 2025 Makin Meroket, Cek Disini

Kamis, 09 Januari 2025 10:11 WIB
Dewan Pendidikan Kulon Progo Didorong Tingkatkan Mutu Pendidikan

Dewan Pendidikan Kulon Progo Didorong Tingkatkan Mutu Pendidikan

Kamis, 09 Januari 2025 09:58 WIB
Waspada, Harga Emas Antam Hari ini Kamis 9 Januari 2025 Naik Rp 5.000

Waspada, Harga Emas Antam Hari ini Kamis 9 Januari 2025 Naik Rp 5.000

Kamis, 09 Januari 2025 09:56 WIB
Perkumpulan Pegawai Kristiani Kulon Progo Ajak Semua Masyarakat Peduli Sesama

Perkumpulan Pegawai Kristiani Kulon Progo Ajak Semua Masyarakat Peduli Sesama

Rabu, 08 Januari 2025 21:42 WIB
Alami Kecelakaan di Kulon Progo, Bus Murni Jaya Terjun ke Sawah

Alami Kecelakaan di Kulon Progo, Bus Murni Jaya Terjun ke Sawah

Rabu, 08 Januari 2025 21:01 WIB
Mudahkan Kalurahan, Pemerintah Kabupaten Kulon Progo luncurkan Aplikasi SmartDesaKu

Mudahkan Kalurahan, Pemerintah Kabupaten Kulon Progo luncurkan Aplikasi SmartDesaKu

Rabu, 08 Januari 2025 20:27 WIB
DPRD Kulon Progo didorong Wujudkan Perda Lansia

DPRD Kulon Progo didorong Wujudkan Perda Lansia

Rabu, 08 Januari 2025 19:35 WIB
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%, Berikut Program Strategis yang Digagas Pemerintah

Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%, Berikut Program Strategis yang Digagas Pemerintah

Rabu, 08 Januari 2025 17:30 WIB
Kecelakaan di Banguntapan Bantul, Pemotor Tabrak Taksi Berhenti di Pinggir Jalan

Kecelakaan di Banguntapan Bantul, Pemotor Tabrak Taksi Berhenti di Pinggir Jalan

Rabu, 08 Januari 2025 17:22 WIB