Artikel

Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung Dinilai DPR Bikin Bangkrut Negara, Jokowi: Pembangunan Ini Sudah Mendapat Investasi Rp 85 Triliun

profile picture Anasya Adeliani
Anasya Adeliani
Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung Dinilai DPR Bikin Bangkrut Negara, Jokowi: Pembangunan Ini Sudah Mendapat Investasi Rp 85 Triliun
Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung Dinilai DPR Bikin Bangkrut Negara, Jokowi: Pembangunan Ini Sudah Mendapat Investasi Rp 85 Triliun
HARIANE - Pembangunan proyek kereta cepat Jakarta Bandung mendapat kritik dari Anggota Komisi VI DPR RI Amin Ak.
Menurutnya, proyek kereta cepat Jakarta Bandung akan menambah beban utang negara.

Oleh sebab itu, proyek kereta cepat Jakarta Bandung selalu ditolak oleh BUMN. Lantaran dipertanyakan apa dampak positif nya bagi negara.

“Ini bisa membuat BUMN bangkrut. Secara hitungan bisnis tidak masuk, sementara biaya operasional terus berjalan dan menambah utang negara. Tetapi proyek ini tetap harus berjalan karena perintah langsung dari Presiden,” papar Anggota DPR RI Dapil Jawa Timur IV ini pada Selasa, 29 November 2022.
BACA JUGA : RUU Kerja Sama Pertahanan RI dengan Singapura dan Fiji Disepakati, 10 Manfaat Ini Akan Didapat
Pernyataan DPR merupakan tanggapan atas aspirasi dari warga Bandung Barat yang bertanya mengenai dampak kereta cepat bagi masyarakat sekitar.
Melansir dari laman Dewan Perwakilan Rakyat, dari sisi keuntungan secara bisnis, proyek kereta cepat ini dianggap tidak akan dapat keuntungan secara cepat dan dari sisi keuntungan secara sosial.
“Karena pembangunan ini melalui perencanaan yang tidak matang dan menyimpang dalam pengelolaan anggaran negara yang membengkak lebih dari 20 persen. Tidak bisa dikatakan berhasil karena banyak masyarakat yang memberikan keluhannya dalam kereta cepat ini. Dalam sisi profit, tidak akan masuk, sampai kapanpun tidak akan untung. Dari sisi benefit, tidak ada juga,” jelas Amin.
Sejalan dengan Amin, Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama juga memberi penolakan dan berjanji akan menindaklanjuti kerugian yang dialami masyarakat.
“Kami dari fraksi akan menugaskan anggota di komisi terkait untuk menindak lanjuti. Fraksi PKS sudah menolak adanya pembangunan kereta cepat dengan berbagai alasan, mulai dari perencanaan yang tidak dibuat secara matang dan penyimpangan dalam pengelolaan keuangan negara,” ungkapnya.

Dikutip dari Sekretariat Kabinet RI, Pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung Kantongi Dana Rp 85 Triliun

Pemerintah ingin memberikan pelayanan kepada masyarakat melalui berbagai kemudahan seperti penggunaan teknologi kereta api super canggih berkecepatan tinggi, memiliki kenyamanan, dengan keselamatan yang terjamin.
KCJB bisa menjadi pertumbuhan ekonomi baru di Indonesia khususnya di wilayah Jawa Barat dan DKI Jakarta juga daerah-daerah di sekitarnya.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Peluang Timnas Indonesia Lolos Olimpiade Paris 2024, Harus Taklukan Wakil Kuat Asal Afrika

Peluang Timnas Indonesia Lolos Olimpiade Paris 2024, Harus Taklukan Wakil Kuat Asal Afrika

Jumat, 03 Mei 2024 02:01 WIB
Hasil Pertandingan Indonesia U23 vs Irak U23, Garuda Muda Juara 4 Turnamen AFC ...

Hasil Pertandingan Indonesia U23 vs Irak U23, Garuda Muda Juara 4 Turnamen AFC ...

Jumat, 03 Mei 2024 01:39 WIB
Tim Hukum PDI Perjuangan Berharap MPR Tidak Melantik Prabowo Gibran

Tim Hukum PDI Perjuangan Berharap MPR Tidak Melantik Prabowo Gibran

Kamis, 02 Mei 2024 21:04 WIB
Jadwal Pemadaman Listrik Pekalongan 3 Mei 2024, Berlangsung hingga Siang Hari

Jadwal Pemadaman Listrik Pekalongan 3 Mei 2024, Berlangsung hingga Siang Hari

Kamis, 02 Mei 2024 20:17 WIB
Jadwal Pemadaman Listrik Malang 3 Mei 2024, Berdampak Terhadap ULP Kapanjen

Jadwal Pemadaman Listrik Malang 3 Mei 2024, Berdampak Terhadap ULP Kapanjen

Kamis, 02 Mei 2024 20:11 WIB
TPA Piyungan Tutup Permanen, DLH Kota Yogyakarta Terapkan Skema Permainan Dakon

TPA Piyungan Tutup Permanen, DLH Kota Yogyakarta Terapkan Skema Permainan Dakon

Kamis, 02 Mei 2024 19:53 WIB
Gedung Baru DPRD Gunungkidul Ditargetkan Selesai Sebelum Pelantikan

Gedung Baru DPRD Gunungkidul Ditargetkan Selesai Sebelum Pelantikan

Kamis, 02 Mei 2024 19:50 WIB
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung Jakarta Selatan, Korban Hilang dan Belum Ditemukan

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung Jakarta Selatan, Korban Hilang dan Belum Ditemukan

Kamis, 02 Mei 2024 19:26 WIB
Pendaftaran PPK dan PPS Pilkada 2024 Kota Yogyakarta Resmi Dibuka

Pendaftaran PPK dan PPS Pilkada 2024 Kota Yogyakarta Resmi Dibuka

Kamis, 02 Mei 2024 19:21 WIB
Emas dan Nangka Muda Jadi Penyebab Inflasi di Kota Yogyakarta

Emas dan Nangka Muda Jadi Penyebab Inflasi di Kota Yogyakarta

Kamis, 02 Mei 2024 19:17 WIB