Berita , D.I Yogyakarta

Rencana Relokasi Pedagang di Pantai Depok, Pemerintah Lakukan Pendataan

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
pedagang di pantai depok
Salah satu warung pedagang di Pantai Depok yang hendak direlokasi. (Foto: Wahyu Turi K)

HARIANE - Pedagang di Pantai Depok mulai didata oleh Pemkab Bantul sebagai tindak lanjut rencana penataan di kawasan pantai selatan.

Pendataan untuk relokasi pedagang Pantai Depok akan dirampungkan pada pekan ini untuk selanjutnya akan dilakukan pemaparan master plan.

Sebagai informasi, rencana relokasi warung di Pantai Depok ini adalah baigian dari rencana penataan kawasan pantai selatan.

Di mana hal tersebut merupakan instruksi langsung dari Gubernur DIY yang beberapa waktu lalu juga meninjau pedagang di Pantai Depok setelah insiden abrasi dan bencana alam.

Pedagang di Pantai Depok Akan Dipindah ke Lokasi Baru

Gubernur menginginkan agar kawasan Pantai Depok yang dipenuhi dengan warung seafood agar ditata lebih jauh dari sempadan pantai.

Sub Koordinator Kelompok Substansi Infrastruktur Bappeda Bantul Ismail menjelaskan, penataan kawasan Pantai Depok membutuhkan waktu yang tidak sebentar dengan anggaran yang cukup besar.

Proses relokasi warung di Pantai Depok dilakukan secara bertahap sambil terus berkoordinasi dengan Pemda DIY agar sesuai dengan rencana tata ruang dan wilayah. 

"Yang pasti master plan penataan pekan ini sudah selesai dan segera akan dikoordinasikan dengan Pemda DIY dan para warga sekitar," katanya pada Rabu, 24 Mei 2023.

Terkait master plan penataan kawasan tersebut, pihaknya bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada.

Nantinya, jarak 100 meter dari pantai harus steril dari aktivitas pedagang.

Warung-warung yang sekarang berdiri di Pantai Depok rencananya akan direlokasi ke tempat lain yang lebih representatif dan jauh dari ancaman bahaya. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Langgar Larangan Pendakian Gunung Merapi, Empat Orang Dijatuhi Sanksi

Langgar Larangan Pendakian Gunung Merapi, Empat Orang Dijatuhi Sanksi

Jumat, 20 Juni 2025
Polda DIY Tetapkan 7 Orang Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Begini Kronologinya

Polda DIY Tetapkan 7 Orang Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Begini Kronologinya

Jumat, 20 Juni 2025
Pembuang Sampah Sembarangan di Bantul Terekam CCTV, Bakal Diberi Sanksi?

Pembuang Sampah Sembarangan di Bantul Terekam CCTV, Bakal Diberi Sanksi?

Jumat, 20 Juni 2025
Gerakan Bangga Pakai Lokal, Mendag Sosialisasikan Program Gaspol

Gerakan Bangga Pakai Lokal, Mendag Sosialisasikan Program Gaspol

Jumat, 20 Juni 2025
Jam Terbang Jemaah Haji Pulang 21 Juni 2025, Cek Daftar Kloter dan Embarkasinya ...

Jam Terbang Jemaah Haji Pulang 21 Juni 2025, Cek Daftar Kloter dan Embarkasinya ...

Jumat, 20 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 20 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Disini

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 20 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Disini

Jumat, 20 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 20 Juni 2025 Stabil, Cek Rinciannya Disini ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 20 Juni 2025 Stabil, Cek Rinciannya Disini ...

Jumat, 20 Juni 2025
Warga Gunungkidul Gelar Tradisi Rasul, Dalang Wayang Kulit Banjir Pentas

Warga Gunungkidul Gelar Tradisi Rasul, Dalang Wayang Kulit Banjir Pentas

Jumat, 20 Juni 2025
Mbah Tupon Digugat Perdata, Terungkap Modus Penipuan Pinjaman Tanah Libatkan Triono

Mbah Tupon Digugat Perdata, Terungkap Modus Penipuan Pinjaman Tanah Libatkan Triono

Kamis, 19 Juni 2025
Satu Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Belum Ditahan, Alasan Sakit

Satu Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Belum Ditahan, Alasan Sakit

Kamis, 19 Juni 2025