Berita , Nasional
Resmi! Komdis PSSI Putuskan Sanksi Arema FC, Denda Rp 250 Juta Hingga Larangan Bermain dengan Penonton
M Nazilul Mutaqin
Resmi! Komdis PSSI Putuskan Sanksi Arema FC, Denda Rp 250 Juta Hingga Larangan Bermain dengan Penonton
Nyatanya tak hanya klub saja yang mendapat sanksi dari Komdis PSSI, ketua panitia pelaksana (panpel), Abdul Haris juga mendapatkan sanksi yang berat atas insiden yang menewaskan ratusan Aremania.
"Sebagai ketua pelaksana dia (Abdul Haris, red) harus bertanggung jawab terhadap kelancaran event besar ini. Dia harus jeli, dia harus cermat dan mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan," ujar Ketua Komdis PSSI.
Berdasarkan laporan tim investigasi yang dibentuk PSSI, Abdul haris dinilai tidak menjalankan tugasnya dengan baik dan cermat, serta tidak siap.
Hal tersebut terbukti dengan gagalnya panpel pertandingan dalam mengantisipasi kerumunan dan juga adanya informasi terkait pintu stadion yang harusnya sudah dibuka, malah dalam kondisi tertutup.
"Ini menjadi perhatian dan pilihan kami adanya hal-hal yang kurang baik, mungkin pengalaman juga, kepada saudara ketua Panitia Pelaksana, Abdul Haris, tidak boleh beraktivitas di lingkungan sepakbola seumur hidup," ungkap Erwin Tobing.
Terakhir, sanksi juga diberikan untuk security officer atau steward. Dimana orang yang mengatur jalannya keamanan stadion saat laga, dinilai lalai dalam menjalankannya tugasnya dengan baik.
BACA JUGA : Apa Itu Steward dalam Sepak Bola? Perangkat Pengaman Pertandingan yang Banyak Dibicarakan Pasca Kejadian Kanjuruhan 1 Oktober"Siapa itu? security officer Arema FC adalah Suko Sutrisno. Dia bertanggung jawab kepada hal yang harus dilaksanakan tapi tidak terlaksana dengan baik," ujar Tobing. Berdasarkan pasal 68 huruf A, junto pasal 19 junto pasal 141 Komdis PSSI tahun 2018, Suko Sutrisno menerima sanksi yang sama dengan ketua panpel pertandingan, yakni larangan beraktivitas di lingkungan sepak bola seumur hidup. Demikianlah informasi mengenai Komdis PSSI putuskan sanksi Arema FC, pasca tragedi kelam Stadion Kanjuruhan yang tewaskan ratusan orang.****