Gaya Hidup , Hobi , Artikel , Pilihan Editor
Review The Quarry, Game Horor yang Bikin Nostalgia Tahun 90-an
Happy Sefbrina Anugrah
Review The Quarry, Game Horor yang Bikin Nostalgia Tahun 90-an
Ada banyak opsi aksesibilitas yang ada di dalam The Quarry sehingga dapat menyesuaikan tingkat kesulitannya atau bahkan mengubah beberapa di antaranya agar selalu berhasil secara otomatis.
Ada juga mode film yang memungkinkan cerita dimainkan tanpa interaktivitas sama sekali sampai menuju salah satu dari beberapa kesimpulan yang telah ditetapkan sebelumnya. Tetapi mode film ini dapat membuat pengguna bosan dan ngantuk karena alurnya yang lama.
Meski terlihat sebagian besar seperti mode film, pengguna dapat kehilangan beberapa peristiwa besar, banyak peristiwa opsional, dan banyak konteks cerita jika melewatkan yang mana hanya dapat diperoleh dari bermain secara manual.
Masalah utama yang dimiliki The Quarry adalah game ini seperti bukan permainan tetapi lebih seperti film interaktif ringan.
Secara umum, selama urutan eksplorasi game gaya petualangan ini, pengguna dapat memiliki kesempatan untuk mencoba dan menemukan detail penting tentang apa yang terjadi dengan menemukan petunjuk, membaca file, memecahkan teka-teki, dan kadang-kadang jatuh ke dalam apa yang, dengan manfaat melihat ke belakang, jebakan yang sangat jelas.
Masalah lainnya adalah pengguna tidak dapat melewati cutscene atau dialog sebelumnya yang telah dilihat sebelumnya.
Di sisi lain, ada banyak kesenangan untuk bisa kembali, terbukti betapa menyerap setting dan ceritanya yang kemungkinan ingin lagi melakukan putaran ketiga itu di tempat pertama.
Dilengkapi dengan fitur tombol run, opsi fast-forward, atau point of no return pemilih adegan juga akan lebih merasa senang.
BACA JUGA : Game The Quarry Dibintangi Aktor dan Aktris Hollywood, Salah Satunya Pernah Berperan di Film InsidiousKarena karakter game The Quarry dipenuhi oleh aktor dan aktris papan atas yang juga pernah bermain di film horor seperti ‘Insidious’, 'Scream', dan masih banyak lagi yang membuat cerita game ini dapat lebih baik. Tetapi terkadang karakter di The Quarry juga tidak berakting seolah-olah seperti berada dalam film horor. Banyak dari mereka yang malah berakting seperti parodi. Pada saat yang sama, alur cerita The Quarry masih terasa seperti game yang masih butuh banyak belajar banyak dari proyek-proyek sebelumnya dan menerapkan pengalaman itu.