Berita , Nasional

Sangsi Hasil Pemilu 2024 Satu Putaran, Anies Baswedan: Masalah Terbesar Ada di Pra-TPS

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Sangsi Hasil Pemilu 2024 Satu Putaran, Anies Baswedan: Masalah Terbesar Ada di Pra-TPS
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bicara soal hasil Pemilu 2024 yang punya indikasi kecurangan. (Foto: Instagram/rustinimurtadho)

HARIANE - Pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar hari ini Selasa, 20 Februari 2024 mengadakan pertemuan dengan Tim Hukum Nasional AMIN.

Pertemuan dilakukan untuk membahas temuan-temuan selama pelaksanaan Pemilu 2024 termasuk indikasi kecurangan yang ditemukan di lapangan. 

Selesai melakukan pertemuan, cawapres Muhaimin Iskandar mengungkapkan bahwa Tim Hukum Nasional AMIN siap untuk melakukan persiapan untuk memastikan paslon 01 masuk ke putaran dua Pemulu 2024.

"THN akan menyiapkan langkah-langkah hukum untuk memberikan kepastian bahwa pasangan AMIN adalah pasangan yang memiliki kesiapan untuk masuk di putaran kedua," terang Muhaimin. 

Anies Baswedan pun menyampaikan bahwa pihaknya tidak ingin gegabah dan setengah-setengah dalam menginformasikan temuan kecurangan Pemilu 2024 karena ingin menghormati masyarakat. 

"Kami tidak mau gegabah, tidak ada hari pertama kedua deklarasi, kecurangan, kami tidak mau gegabah. Karena kami ingin menghormati rakyat Indonesia dengan mendapatkan informasi yang akurat, yang matang, yang sudah terverifikasi," ujarnya. 

Namun menurutnya, tim AMIN di lapangan menemukan masalah terbesar ditemukan ada pada aktivitas-aktivitas yang dilakukan pada pra-TPS atau sebelum pencoblosan. 

"Dari temuan sementara kami menemukan problem yang terbesar bukan di TPS, tapi problem terbesar yang ditemukan adalah kegiatan-kegiatan pra-TPS. Kegiatan-kegiatan yang membuat aktivitas di TPS itu dipengaruhi dan tidak mencerminkan aspirasi rakyat yang semula ada," jelasnya. 

Terkait dengan temuan indikasi kecurangan hasil Pemilu 2024 tersebut, Tim Hukum Nasional AMIN menyatakan telah siap untuk memproses temuan-temuan tersebut pada saat yang tepat. Anies pun mengamini dengan menyebut saat ini sedang melengkapi materi yang dibutuhkan sebelum mengambil langkah selanjutnya. 

Ditanya soal kepercayaan publik terhadap lembaga penyelenggara pemilu dan juga lembaga hukum seperti MK, Anies menyebut tidak boleh ada intimidasi terhadap saksi apabila nanti ada pemeriksaan. 

"Kami minta kepada semua jajaran dan aparat pemerintah, jangan ada intimidasi mereka-mereka yang mau bersaksi. Karena kita sudah menemukan di lapangan, mereka-mereka yang menemukan praktek-praktek penyimpangan itu mengalami intimidasi, mengalami ketakutan," terangnya. 

Hasil Pemilu 2024 Real Count Anies-Muhaimin

Ads Banner

BERITA TERKINI

Kompetisi Bahasa dan Sastra 2025 Tunjukkan Kota Yogyakarta dalam Menjaga Suluh Peradaban

Kompetisi Bahasa dan Sastra 2025 Tunjukkan Kota Yogyakarta dalam Menjaga Suluh Peradaban

Selasa, 01 Juli 2025
Qonitah, Inspirasi Atlet Disabilitas Kulon Progo Menuju Peparda 2025

Qonitah, Inspirasi Atlet Disabilitas Kulon Progo Menuju Peparda 2025

Selasa, 01 Juli 2025
Kulon Progo Targetkan 24 Medali Emas di Ajang Peparda 2025

Kulon Progo Targetkan 24 Medali Emas di Ajang Peparda 2025

Selasa, 01 Juli 2025
Polres Kulon Progo Siap Terima Kritik dari Masyarakat

Polres Kulon Progo Siap Terima Kritik dari Masyarakat

Selasa, 01 Juli 2025
Penuhi Kebutuhan Literasi Masyarakat, Perpustakaan Yogyakarta Kotabaru Buka Sampai Malam

Penuhi Kebutuhan Literasi Masyarakat, Perpustakaan Yogyakarta Kotabaru Buka Sampai Malam

Selasa, 01 Juli 2025
Realisasi Pembayaran PBB-P2 Bantul Capai Rp 43,7 Miliar di Triwulan II, 3 Kapanewon ...

Realisasi Pembayaran PBB-P2 Bantul Capai Rp 43,7 Miliar di Triwulan II, 3 Kapanewon ...

Selasa, 01 Juli 2025
‎Dampak Jebolnya Groundseal Srandakan, Ribuan Jiwa Terdampak Kekeringan

‎Dampak Jebolnya Groundseal Srandakan, Ribuan Jiwa Terdampak Kekeringan

Selasa, 01 Juli 2025
Harga BBM Non Subsidi Naik Per 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

Harga BBM Non Subsidi Naik Per 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

Selasa, 01 Juli 2025
Sidang Perdana Gugatan Perdata Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Ditunda Pekan Depan, Begini ...

Sidang Perdana Gugatan Perdata Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Ditunda Pekan Depan, Begini ...

Selasa, 01 Juli 2025
DPRD Gunungkidul Tolak Penurunan Target PAD, Kenapa ?

DPRD Gunungkidul Tolak Penurunan Target PAD, Kenapa ?

Selasa, 01 Juli 2025