Berita , D.I Yogyakarta , Pilihan Editor

Serangan Monyet Ekor Panjang di Gunung Kidul, Memangsa Tanaman Pertanian Milik Warga Hingga Membuat Para Petani Geram

profile picture Tri Lestari
Tri Lestari
Serangan Monyet Ekor Panjang di Gunung Kidul, Memangsa Tanaman Pertanian Milik Warga Hingga Membuat Para Petani Geram
Para warga yang menghalau serangan monyet ekor panjang di Gunung Kidul. (Foto: Dok. Warga)
Terkait dengan serangan monyet ekor panjang di Gunung Kidul ini, para warga berusaha untuk menghalau serangan monyet ekor panjang tersebut dengan suara ledakan yang berasal dari senapan angin dan meriam bambu.
Para warga berjaga di pinggir jalan untuk menghalau kawanan monyet ekor panjang yang akan memangsa tanaman palawija mereka.
Serangan monyet ekor panjang di Gunung Kidul karena habitatnya rusak
Lebih jauh mengenai monyet ekor panjang yang menyerang tanaman milik warga, jenis monyet ini biasanya tersebar di seluruh kabupaten (bukan kota) di Jogja, seperti yang dikutip dari laman situs Keanekaragaman Hayati Provinsi DIY.
Ciri-ciri dari jenis monyet ekor panjang ini yaitu monyet ini memiliki rambut-rambut yang berwarna abu-abu coklat atau coklat kemerahan, memiliki panjang tubuh (tanpa ekor) antara 40 -57cm dan panjang ekornya sekitar 50 – 60cm.
Masuknya kawanan monyet ini ke lahan pertanian milik warga merupakan respon alaminya terhadap perubahan habitat yang dimilikinya.
Hal ini dikarenakan habitat alaminya yang rusak sehingga mereka kesulitan untuk mendapatkan sumber makanan secara alami.
Dikutip dari laman situs Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY, apabila masalah tersebut tidak segera diatasi, maka populasi monyet ekor panjang ini akan semakin banyak.
Hal ini dikarenakan jenis monyet ini punya kecenderungan untuk lebih sering kawin ketika stres akibat habitat alaminya yang rusak.
Demikian informasi mengenai serangan monyet ekor panjang di Gunung Kidul yang memangsa tanaman pertanian milik warga hingga membuat para petani menjadi geram. ****
 
Ads Banner

BERITA TERKINI

Geliat Literasi di Bantul: Pojok Baca sebagai Pengungkit Minat Baca Generasi Muda

Geliat Literasi di Bantul: Pojok Baca sebagai Pengungkit Minat Baca Generasi Muda

Selasa, 15 April 2025
Strategi Tukang Cukur Ditengah Keterpurukan Ekonomi, Pasang Tarif Murah-Peningkatan Pelayanan

Strategi Tukang Cukur Ditengah Keterpurukan Ekonomi, Pasang Tarif Murah-Peningkatan Pelayanan

Selasa, 15 April 2025
Cegah Penjualan Bangkai Ternak, Pemkab Gunungkidul Buat Aturan Ganti Rugi Ke Peternak

Cegah Penjualan Bangkai Ternak, Pemkab Gunungkidul Buat Aturan Ganti Rugi Ke Peternak

Selasa, 15 April 2025
Penutupan TKP Abu Bakar Ali Mundur, Relokasi Pedagang dan Jukir Disiapkan

Penutupan TKP Abu Bakar Ali Mundur, Relokasi Pedagang dan Jukir Disiapkan

Selasa, 15 April 2025
144 CPNS Terima SK Pengangkatan, Begini Pesan Bupati Sleman

144 CPNS Terima SK Pengangkatan, Begini Pesan Bupati Sleman

Selasa, 15 April 2025
Tragis! Pengendara Motor Tewas Tabrak Truk Parkir di Jalan Srandakan Bantul

Tragis! Pengendara Motor Tewas Tabrak Truk Parkir di Jalan Srandakan Bantul

Selasa, 15 April 2025
Polemik Keaslian Skripsi dan Ijazah Jokowi, Begini Kata UGM

Polemik Keaslian Skripsi dan Ijazah Jokowi, Begini Kata UGM

Selasa, 15 April 2025
Nasib Juru Parkir TKP Abu Bakar Ali, Sri Sultan: Sing Penting Ora Ditelantarke

Nasib Juru Parkir TKP Abu Bakar Ali, Sri Sultan: Sing Penting Ora Ditelantarke

Selasa, 15 April 2025
Kasus Antraks Meluas di Gunungkidul, Ternak Mati Dipotong dan Dagingnya Dijual

Kasus Antraks Meluas di Gunungkidul, Ternak Mati Dipotong dan Dagingnya Dijual

Selasa, 15 April 2025
Dicap Korupsi, Warga Seloharjo Pundong Demo Tuntut Lurah Mundur

Dicap Korupsi, Warga Seloharjo Pundong Demo Tuntut Lurah Mundur

Selasa, 15 April 2025