Tim SAR Gabungan Temukan Mukena, Sandal, dan Obat Milik Pengunjung Yang Hilang di Pantai Siung Gunungkidul

HARIANE – Tim SAR Gabungan menemukan sebuah mukena, sandal, dan sebungkus obat di sekitar kawasan Watu Togok, Pantai Siung, Kapanewon Tepus, Kabupaten Gunungkidul, Kamis (31/7/2025).

Ketiga barang tersebut diduga milik Azka Nurfadillah, seorang wisatawan asal Jakarta Timur, Daerah Khusus Jakarta, yang beberapa waktu lalu dinyatakan hilang saat menginap di Pantai Siung.

Petugas kemudian mengamankan ketiga barang tersebut dan mengonfirmasi kepada pihak keluarga yang sudah berada di Pantai Siung selama proses evakuasi. Hasilnya, mukena, sandal, dan obat tersebut benar milik pengunjung yang selama ini hilang.

Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi 1 Pantai Wediombo, Sunu Handoko Bayu Sagara, mengatakan bahwa penemuan barang-barang milik pengunjung yang hilang tersebut bermula ketika Tim SAR Gabungan melakukan operasi pencarian di sekitar Pantai Siung.

Pencarian hari ini, Kamis (31/7/2025), dibagi menjadi lima Search and Rescue Unit (SRU). SRU 1 melakukan penyisiran dari atas tebing mengarah ke timur Pantai Siung hingga ke Bukit Pengilon.

“Sementara SRU 2 menyisir menggunakan motor langsung ke kaki Bukit Gunung Batur dan naik hingga puncaknya,” kata Sunu saat dihubungi melalui telepon, Kamis (31/7/2025).

Sedangkan SRU 3 dan 4 melakukan penyisiran menggunakan sepeda motor ke Pantai Nglambor. Petugas juga menyusuri tebing dari Pantai Nglambor hingga mendekati kawasan Pantai Jogan.

“SRU 5 menyusuri bawah tebing. Sekira pukul 10.00 WIB, ditemukan mukena putih dan sandal sebelah kanan di barat Watu Togok. Kami langsung mengonfirmasi kepada pihak keluarga, dan sudah dipastikan bahwa barang-barang itu milik Saudari Azka,” jelas Sunu.

Kedua barang yang ditemukan kemudian diamankan oleh petugas.

Tim SAR Gabungan lalu melanjutkan operasi pencarian dengan menyisir di sekitar lokasi ditemukannya barang-barang milik korban.

“Petugas kembali menemukan obat yang diduga milik Saudari Azka di tempat ditemukannya mukena dan sandal,” kata Sunu.

Sunu menambahkan bahwa lokasi ditemukannya mukena, sandal, dan obat tersebut sudah menjadi jalur pencarian sejak hari pertama Azka dinyatakan hilang.