Berita , D.I Yogyakarta

Simulasi Bencana KTB Prawirotaman, BPBD Kota Jogja: Semua Elemen Masyarakat Ada

profile picture Ica Ervina
Ica Ervina
Simulasi Bencana KTB Prawirotaman, BPBD Kota Jogja: Semua Elemen Masyarakat Ada
Simulasi tanggap bencana, evakuasi korban oleh Tim Medis dan Pengurus KTB Prawirotaman (Foto : Hariane/Ica Ervina)

HARIANE- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jogja, gencarkan simulasi bencana dan pengukuhan Kampung Tanggap Bencana (KTB) di seluruh kampung di Kota Jogja.

Simulasi ke-152 ini dilaksanakan di Kampung Prawirotaman pada Minggu, 16 Juli 2023 di halaman Just Playon, Prawirotaman, Kota Jogja. 

Dalam acara ini sekaligus dilakukan pengukuhan terhadap 35 orang pengurus Kampung Tangguh Bencana (KTB) Prawirotaman.

Simulasi bencana ini menjelaskan tahapan mulai dari evakuasi warga, pendataan korban, medis, logistik dan lainnya yang sudah sesuai standarisasi.

Kepala Pelaksanaan BPBD Kota Jogja, Nur Hidayat mengharapkan adanya simulasi bencana dapat mengurangi risiko yang akan terjadi.

“Responsibilitas masyarakat , kesiapsiagaan, dan pemahaman terhadap bencana sangat diperlukan,”ujarnya.

Ia juga mengapresiasi berbagai elemen masyarakat yang ikut serta dalam simulasi ini. 

Bahkan ia memberikan predikat terbaik untuk KTB Prawirotaman karena simulasi berjalan lancar dan memperhatikan sesuai standar skenario.

Selain itu, ia melihat semua kompak mulai dari anak-anak, dewasa, para manula, hingga disabilitas.

Uniknya, KTB Prawirotaman menampilkan peran orang gila dan pencuri motor diharapkan agar memberikan kewaspadaan terhadap keamanan jika bencana itu terjadi.

Ketua Pengurus KTB Prawirotaman Kota Jogja, Supriatman Adi Wiaja mengaku sangat senang mendapatkan predikat simulasi terbaik, walaupun berjalan hanya 15 menit bisa lancar dan ekspresif.

“Alhamdulillah sangat senang, semua pada kompak kita komunikasi pada siap semuanya,” ujarnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Transaksi Sampai Belasan Juta, Lurah Bantul Sebut Ada 29 Korban Pungli Dukuh Gandekan

Transaksi Sampai Belasan Juta, Lurah Bantul Sebut Ada 29 Korban Pungli Dukuh Gandekan

Rabu, 16 April 2025
Lebih Rendah dari BLT, Gaji Guru Paud di Gunungkidul Akan Ditambah, Ini Nominalnya

Lebih Rendah dari BLT, Gaji Guru Paud di Gunungkidul Akan Ditambah, Ini Nominalnya

Rabu, 16 April 2025
Dukung Program Rumah Bersubsidi Wartawan, Ketua PWI Pusat: Tidak Ada Kaitannya Dengan Independensi ...

Dukung Program Rumah Bersubsidi Wartawan, Ketua PWI Pusat: Tidak Ada Kaitannya Dengan Independensi ...

Rabu, 16 April 2025
Tak Ada Timbunan Sampah, Pemkot Yogya Mulai Gulirkan Pengelolaan Sampah Secara Real Time

Tak Ada Timbunan Sampah, Pemkot Yogya Mulai Gulirkan Pengelolaan Sampah Secara Real Time

Rabu, 16 April 2025
Uang Palsu Beredar di Pasar, Ini Yang Dilakukan Polisi

Uang Palsu Beredar di Pasar, Ini Yang Dilakukan Polisi

Rabu, 16 April 2025
Perempuan Asal Semarang Nekat Ceburkan diri ke Laut Pantai Baru Srandakan Bantul, Ternyata ...

Perempuan Asal Semarang Nekat Ceburkan diri ke Laut Pantai Baru Srandakan Bantul, Ternyata ...

Rabu, 16 April 2025
Ditolak Warga karena Bau, Begini Tanggapan Peternak Babi di Plumutan Bambanglipuro

Ditolak Warga karena Bau, Begini Tanggapan Peternak Babi di Plumutan Bambanglipuro

Rabu, 16 April 2025
Modus Dokter Obgyn Garut saat Lecehkan Korbannya : Iming-iming USG Gratis

Modus Dokter Obgyn Garut saat Lecehkan Korbannya : Iming-iming USG Gratis

Rabu, 16 April 2025
Pasca Dipecat Atas Kasus Perselingkuhan, Pegawai di Gunungkidul Ajukan Banding

Pasca Dipecat Atas Kasus Perselingkuhan, Pegawai di Gunungkidul Ajukan Banding

Rabu, 16 April 2025
Puluhan Remaja Serang Pemukiman di Jatinegara, Warga Luka-Luka

Puluhan Remaja Serang Pemukiman di Jatinegara, Warga Luka-Luka

Rabu, 16 April 2025