3. Medium Coarse, umumnya untuk penggunaan di alat seduh seperti Chemex dan terkadang digunakan pada Café Solo Brewer.
4. Medium, biasanya digunakan dalam metode Drip Method kecuali Vietnam Drip.
5. Medium Fine, sering digunakan pada berbagai metode seduh kopi seperti Pour Over, Vacuum, Moka Pot, dan Syphon.
6. Fine, ukuran ini cocok untuk Mesin Espresso dan penyajian kopi tubruk.
7. Extra Fine, merupakan bubuk kopi yang paling halus dan hanya digunakan dalam penyeduhan dengan teknik Ibrid atau Turk Method.
Jadi, untuk memperoleh rasa kopi istimewa, ada beberapa hal pokok (Filosofi) yang harus diperhatikan dalam membuat/menyeduh kopi, yaitu :
1) Pastikan bahwa perlengkapan yang akan digunakan untuk menyeduh kopi memang benar-benar bersih. Tidak ada minyak kopi ataupun sisa kopi sebelumnya. Kebersihan ini bersifat mutlak apabila kita menggunakan alat seduh kopi manual atau yang biasa dikenal dengan istilah manual brew.
2) Pastikan bahwa gilingan kopi benar-benar pas ukurannya. Jika biji kopi digiling terlalu halus, maka pahitnya akan sangat terasa. Sebaliknya jika biji kopi digiling kurang halus, maka rasa kopi akan datar.
3) Rasio perbandingan penggunaan kopi dan air juga harus pas. Rasio yang pas adalah 1 gram kopi 15 ml air. Perhitungan ini juga berlaku untuk kelipatannya;
4) Agar kopi terekstrak sempurna, suhu air paling ideal saat menyeduh kopi adalah antara 90 hingga 96 derajat Celsius. Suhu yang lebih dingin akan menyebabkan rasa kopi terasa datar. Suhu yang terlalu panas akan menghilangkan kualitas rasa dari kopi.
5) Lamanya waktu menyeduh kopi paling ideal adalah 4 menit. Jika cita rasa kopi yang dihasilkan kurang memuaskan, kemungkinannya adalah waktu kontak antara kopi dengan air panas tidak optimal, mungkin terlalu singkat atau terlalu lama.
Ternyata, untuk mengolah biji kopi menjadi secangkir kopi yang nikmat, diperlukan kolaborasi atau sinergi yang pas dan tepat antara alat pembuat kopi dengan air (suhu air) dan waktu (lamanya menyeduh kopi).Bila kolaborasi atau sinergi yang dilakukan kurang/tidak pas dan kurang/tidak tepat, maka rasa kopi yang dihasilkan menjadi datar atau bahkan terasa pahit di lidah serta yang lebih parah lagi, kualitas rasa dari kopi menjadi hilang.