Berita , Jateng

SIUP Palsu di Kota Semarang Catut Nama Wali Kota, Hendrar Prihadi: Pemkot Semarang Kok Logonya DKI Jakarta

profile picture Riza Marzuki
Riza Marzuki
SIUP Palsu di Kota Semarang Catut Nama Wali Kota, Hendrar Prihadi: Pemkot Semarang Kok Logonya DKI Jakarta
SIUP Palsu di Kota Semarang Catut Nama Wali Kota, Hendrar Prihadi: Pemkot Semarang Kok Logonya DKI Jakarta
HARIANE.SEMARANG - Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) palsu ditemukan di Kota Semarang. Terdapat nama Hendrar Prihadi selaku Wali Kota Semarang, dalam SIUP palsu tersebut. Pemerintah Kota Semarang (Pemkot Semarang) kemudian mengaluarkan klarifikasi atas beredarnya SIUP palsu itu.
Hendrar Prihadi dan Pemkot Semarang beri tanggapan terkait berita SIUP palsu di Kota Semarang tersebut.
Tanggapan terkait SIUP palsu di Kota Semarang, disampaikan oleh Hendrar Prihadi melalui akun Twitternya @HendrarPrihadi.
Kemudian tanggapan dari Pemkot Semarang disampaikan oleh kepala bagian hukum, Satrio Imam Poetranto terkait SIUP palsu di Kota Semarang.
BACA JUGA : 3 Wisata Religi Terkenal di Kota Semarang
Selanjutnya melalui laman resmi Pemkot Semarang, kabar mengenai SIUP palsu di Kota Semarang berawal dari seorang pengguna Twitter dengan akun @SmgMenfess2 yang mengunggah sebuah foto berisikan surat izin perusahaan yang diragukan keasliannya.
SIUP PALSU
SIUP palsu di Kota Semarang ramai dibicarakan warganet di Twitter. (Foto: Twitter/ SmgMenfess2)
 
Ini kantornya beneran ada ga ya? Soalnya sepupuku mau beli hasil lelang motor sama dia, tapi masih ga yakin sama dia, takut fake, sepupuku bukan org semarang soalnya,” tulisnya terkait SIUP palsu di Kota Semarang (08/03/2022).
Kemudian unggahan tersebut ditanggapi oleh Hendrar Prihadi yang mengatakan bahwa surat izin tersebut adalah palsu.
“Pemkot Semarang kok logonya DKI Jakarta, coba tanyakan NIBnya (Nomor Induk Berusaha), terus lelangnya dimana, Nama saya hanya Hendrar Prihadi tidak memakai positip atau negatif, itu bukan tanda tangannya Hendrar Prihadi,” tulisnya melalui akun Twitter @HendrarPrihadi (08/03/2022).
Akun Twitter @Dandiherdiana99 menanggapi cuitan tersebut dengan mengatakan bahwa terdapat sejumlah hal yang perlu dicurigai dari SIUP palsu di Kota Semarang, tersebut.
Disana juga terdapat NIP (Nomor Identitas Pegawai Negeri Sipil) (Ayu Trisnawati), setau saya kombinasi awal NIP itu diambil dari Tahun Bulan Tanggal lahir pegawai ybs. Kalau iya, masa ibu Ayu lahir di tanggal 21 Feb tahun 1471, Indonesia merdeka aja tahun 1945,” tulisnya (09/03/2022).
Ads Banner

BERITA TERKINI

Wakil Kepala Staf Kepresidenan Tinjau Bantuan Sumur Bor, Bupati Endah: Masih 37 Unit ...

Wakil Kepala Staf Kepresidenan Tinjau Bantuan Sumur Bor, Bupati Endah: Masih 37 Unit ...

Minggu, 01 Juni 2025
Mendalami Peran Manusia Lewat Pameran Emerging Echoes

Mendalami Peran Manusia Lewat Pameran Emerging Echoes

Minggu, 01 Juni 2025
Soal Rumor Pembukaan Visa Furoda, Begini Konfirmasi Kemenag

Soal Rumor Pembukaan Visa Furoda, Begini Konfirmasi Kemenag

Minggu, 01 Juni 2025
Seorang Pemuda Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Tunggal

Seorang Pemuda Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Tunggal

Minggu, 01 Juni 2025
Tragis, Jemaah Haji Ilegal Meninggal Gegara Nekat Masuk Makkah Lewat Gurun

Tragis, Jemaah Haji Ilegal Meninggal Gegara Nekat Masuk Makkah Lewat Gurun

Minggu, 01 Juni 2025
Miris! Menantu Bacok Mertua di Kebumen Gegara Daun Lamtoro

Miris! Menantu Bacok Mertua di Kebumen Gegara Daun Lamtoro

Minggu, 01 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 1 Juni 2025 Stabil, Berikut Info Lengkapnya

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 1 Juni 2025 Stabil, Berikut Info Lengkapnya

Minggu, 01 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 1 Juni 2025 Berapa? Cek Dulu Sebelum ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 1 Juni 2025 Berapa? Cek Dulu Sebelum ...

Minggu, 01 Juni 2025
Hore! Puluhan Ton Benih Jagung Mulai Didistribusikan ke Petani Gunungkidul

Hore! Puluhan Ton Benih Jagung Mulai Didistribusikan ke Petani Gunungkidul

Sabtu, 31 Mei 2025
Dua Motor Terlibat Adu Banteng di Jalan Jogja-Wonosari, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Motor Terlibat Adu Banteng di Jalan Jogja-Wonosari, Satu Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 31 Mei 2025