Artikel

7 Skema Pembiayaan Rumah Subsidi 2023 Terbaru yang Akan Diterapkan Kementerian PUPR

profile picture Hanna
Hanna
7 Skema Pembiayaan Rumah Subsidi 2023 Terbaru yang Akan Diterapkan Kementerian PUPR
7 Skema Pembiayaan Rumah Subsidi 2023 Terbaru yang Akan Diterapkan Kementerian PUPR
HARIANE - Skema pembiayaan rumah subsidi 2023 terbaru yang telah dirancang oleh Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) dengan berbagai pihak yang terlibat dikabarkan akan mulai diterapkan.
Berbagai skema pembiayaan rumah subsidi 2023 terbaru ini dirancang sebagai upaya memperbesar akses kalangan pekerja MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah) untuk memiliki rumah yang sehat, layak huni, dan terjangkau.
Lantas apa saja skema pembiayaan rumah subsidi 2023 terbaru yang akan diterapkan? Berikut informasi selengkapnya. 
BACA JUGA : Cara Beli Rumah Subsidi Tapera 2023 untuk ASN, Karyawan, dan Masyarakat Umum

Kebijakan Skema Pembiayaan Rumah Subsidi 2023 Terbaru

Layanan konsultasi pembangunan rumah
Layanan konsultasi pembangunan rumah. (Foto: Kementerian PUPR)
Dialnsir dari laman PUPR, Kementerian PUPR dan Kementerian Keuangan  bersama PT Sarana Multigriya Finansial Persero (PT SMF) telah menandatangani nota kesepahaman MoU pembentukan Sekretariat Ekosistem Pembiayaan Perumahan Rabu, 25 Januari 2023.
Ekosistem pembiayaan perumahan tersebut dibentuk untuk menjadi solusi atas permasalahan dalam pemenuhan kebutuhan perumahan di Indonesia. 
Sebelumnya pemerintah sudah memiliki program perumahan melalui KPR subsidi fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP). 
Pemerintah juga memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk punya hunian layak melalui program subsidi bunga, subsidi uang muka, hingga Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT).
Sehingga pada tahun 2023 Kementerian PUPR akan terus menggodok untuk mengembangkan pola pembiayaan perumahan khususnya untuk menyasar segmen pekerja MBR informal yang non fixed income.
Masyakarat pekerja MBR disebut jumlahnya sangat besar dan memiliki kemampuan mencicil yang cukup namun tidak bankable.
Namun, dari sisi APBN yang sifatnya terbatas, sehingga ekosistem baru ini diharapkan dapat memberikan masukan yang independen sebagai solusi pembiayaan perumahan.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Jumat, 22 November 2024 12:54 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Jumat, 22 November 2024 10:04 WIB
WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

Jumat, 22 November 2024 09:33 WIB
Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jumat, 22 November 2024 09:05 WIB
Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Jumat, 22 November 2024 07:37 WIB
Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Jumat, 22 November 2024 06:45 WIB
Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Kamis, 21 November 2024 23:06 WIB
Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Kamis, 21 November 2024 22:38 WIB
Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Kamis, 21 November 2024 21:44 WIB
Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Kamis, 21 November 2024 21:34 WIB