Berita , Nasional

Tak Semata Karena Kalah, Ini Alasan Anies-Cak Imin Gugat Hasil Pilpres 2024 ke MK

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Tak Semata Karena Kalah, Ini Alasan Anies-Cak Imin Gugat Hasil Pilpres 2024 ke MK
Tak Semata Karena Kalah, Ini Alasan Anies-Cak Imin Gugat Hasil Pilpres 2024 ke MK

HARIANE - Pasangan capres cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menggugat hasil Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi hari ini Kamis, 21 Maret 2024.

Gugatan tersebut telah terdaftar dengan nomor 01-01/AP3-PRES/Pan.MK/03/2024 tertanggal 21 Maret 2024 pukul 09.02 WIB, kurang dari 24 jam setelah KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai pemenang Pilpres 2024. 

Anies dalam keterangan pers di Markas Timnas AMIN, Jakarta, menyampaikan alasannya mengajukan gugatan ke MK.

Tidak hanya sekedar karena kalah dari Pilpres 2024, Anies mengungkapkan bahwa ada yang harus diperbaiki soal praktek demokrasi di Indonesia khususnya secara konstitusi.

"Jadi pagi hari ini sudah fase berikutnya. Seperti yang kami sampaikan tadi malam bahwa kita menginginkan agar praktek demokrasi kita lebih baik. Harapannya dengan adanya proses di MK bisa jadi pembelajaran bagi kita semua," terangnya. 

Menurutnya dalam suatu hal baik proses maupun hasil sama-sama penting, karena proses yang benar akan menghasilkan hal yang benar pula.

Anies menyampaikan publik pun mengetahui ada banyak masalah dalam praktek demokrasi di Indonesia dimulai dari kebijakannya. 

"Nah makanya kita ingin agar itu semua dikoreksi. Supaya kejadian ini tidak terulang lagi," jelasnya. 

Ditanya soal paslon 01 yang belum mengucapkan selamat kepada kemenangan paslon 02, Anies pun memberi jawaban berikut. 

"Jadi ini bukan semata-mata soal protokol saja, protokol tentang ucapan (selamat), tidak ucapan, bukan di situ. Lebih kepada substansinya bagaimana itu bisa diperbaiki," ujar Anies. 

Terkait dengan sikap partai politik soal hasil Pilpres 2024, Anies menjelaskan bahwa saat ini parpol sedang melewati proses konstitusi yang merupakan hak dari parpol.

"Jadi kami menghormati, menghargai dan Insya Allah kita terus sejalan di dalam mengusung gagasan perubahan untuk demokrasi yang lebih baik. Jadi di aspek itu kita bersama-sama dan kita saling menghormati. Kita juga menghormati langkah yang diambil oleh semua partai-partai lain dan harapannya nanti kita akan melihat demokrasi kita lebih baik," ujar Anies. ****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB