Berita , D.I Yogyakarta

Tertabrak Kereta di Nyamplung Kidul, Lansia Ditemukan Tak Bernyawa

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Tertabrak Kereta di Nyamplung Kidul, Lansia Ditemukan Tak Bernyawa
Warga dan petugas mendatangi lokasi ditemukannya lansia yang meninggal akibat tertabrak kereta api. (Tangkapan Layar: Instagram/@merapi_uncover)

HARIANE – Seorang lansia berinisial THW, laki-laki usia 78 tahun, warga Balecatur, Gamping, Sleman, ditemukan meninggal dunia pada Senin, 12 Agustus 2024 sekira pukul 05.30 WIB.

Korban dilaporkan tertabrak kereta api (KA) Mataram di perlintasan kereta api, Padukuhan Nyamplung Kidul RT 04 RW 06, Balecatur, Gamping, Sleman.

Kapolsek Gamping AKP Sandro Dwi Rahadian saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Saat ditemukan, kondisi korban ditemukan dalam keadaan mengenaskan usai tertabrak KA yang membawa penumpang jrusan Pasar Senen-Solo Balapan tersebut.

"(Usai) mendapat informasi itu, para saksi kemudian melakukan penyisiran di lokasi yang dilaporkan oleh masinis dan benar ditemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia di dalam selokan sebelah selatan rel kereta api,” kata AKP Sandro, Senin, 12 Agustus 2024.

Sandro menjelaskan, peristiwa itu bermula saat satpam Stasiun Patukan menerima pesan dari masinis Kereta Api Mataram jurusan Pasar Senen - Solo Balapan bahwa kereta tersebut telah menabrak orang di sekitar bulak sebelum perlintasan kereta Nyamplung Kidul.

Tak lama kemudian satpam itu langsung melakukan penyisiran di lokasi yang dilaporkan oleh masinis dan ia menemukan seorang korban dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Korban ditemukan telah meninggal di dalam selokan dengan kondisi tubuh terpotong di bagian perut, kepala pecah, kaki kanan dan kiri patah.

"Setelah dilakukan olah TKP dan Identifikasi dari Petugas Inavis Polresta Sleman kemudian Korban dibawa ke RSUP dr Sardjito," terangnya.

Sementara itu Manager Humas KAI Daop 6, Krisbiyantoro kembali menyayangkan atas adanya insiden tersebut. Ia mengingatkan kepada masyarakat, untuk tidak melakukan aktivitas apapun termasuk dalam hal ini menyebrang atau melintas sembarangan pada jalur KA yang bukan pada tempatnya, karena hal ini sangatlah berbahaya untuk keselamatan.

"Kami tentu prihatin akan kejadian temperan ini, yang masih sering terjadi karena ketidakpedulian akan keselamatan diri," pungkasnya.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Bamsoet Minta Marketplace Tak Jadikan UMKM 'Sapi Perah' dalam Sarasehan HIPMI Yogyakarta

Bamsoet Minta Marketplace Tak Jadikan UMKM 'Sapi Perah' dalam Sarasehan HIPMI Yogyakarta

Sabtu, 28 Juni 2025
Hati-hati ! Ubur-ubur Beracun Mulai Mendarat di Pantai Gunungkidul

Hati-hati ! Ubur-ubur Beracun Mulai Mendarat di Pantai Gunungkidul

Sabtu, 28 Juni 2025
Catat! Ini Jadwal Penerbangan 19 Kloter Jemaah Haji Pulang 29 Juni 2025

Catat! Ini Jadwal Penerbangan 19 Kloter Jemaah Haji Pulang 29 Juni 2025

Sabtu, 28 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Anjlok, Cek Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Anjlok, Cek Disini

Sabtu, 28 Juni 2025
Waduh! Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Merosot Drastis

Waduh! Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Merosot Drastis

Sabtu, 28 Juni 2025
Perempuan Asal Pengasih Jadi Korban Kecelakaan di Sentolo

Perempuan Asal Pengasih Jadi Korban Kecelakaan di Sentolo

Jumat, 27 Juni 2025
Tersengat Listrik Sound System, Remaja SMP Meninggal Dunia

Tersengat Listrik Sound System, Remaja SMP Meninggal Dunia

Jumat, 27 Juni 2025
Jelang Libur Panjang, Wisatawan Pantai Gunungkidul Diimbau Hati-Hati Dengan Kemunculan Ubur-Ubur

Jelang Libur Panjang, Wisatawan Pantai Gunungkidul Diimbau Hati-Hati Dengan Kemunculan Ubur-Ubur

Jumat, 27 Juni 2025
‎Kecelakaan di Jalan Srandakan Bantul, Isuzu Traga Tabrak Tronton Parkir di Bahu Jalan ...

‎Kecelakaan di Jalan Srandakan Bantul, Isuzu Traga Tabrak Tronton Parkir di Bahu Jalan ...

Jumat, 27 Juni 2025
‎Tak Mau Disebut Mafia Tanah, Begini Dalih Tersangka Kasus Mbah Tupon

‎Tak Mau Disebut Mafia Tanah, Begini Dalih Tersangka Kasus Mbah Tupon

Jumat, 27 Juni 2025