Berita , Kesehatan

Tips Mengolah Daging Kurban dengan Benar Agar Terhindar dari Penyakit PMK Menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 H

profile picture Sri Nuraeni
Sri Nuraeni
Tips Mengolah Daging Kurban dengan Benar Agar Terhindar dari Penyakit PMK Menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 H
Tips Mengolah Daging Kurban dengan Benar Agar Terhindar dari Penyakit PMK Menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 H
HARIANE – Amankah mengonsumsi daging kurban yang terkena penyakit PMK? Dibawah ini terdapat tips mengolah daging kurban dengan benar agar terhindar dari penyakit PMK.
Seperti yang diketahui wabah PMK pada hewan ternak mulai menyebar pada awal bulan Mei 2022 hampir ke seluruh wilayah Indonesia. Maka diperlukan edukasi seputar tips mengolah daging kurban dengan benar.
Meski penyakit PMK belum dibuktikan dapat menular ke manusia, pemerintah mengantisipasi dengan memberikan tips mengolah daging kurban dengan benar agar terhindar dari penyakit PMK.
Daging, jeroan, tulang, kepala yang berasal dari hewan tertular PMK berpotensi menularkan ke hewan rentan PMK seperti sapi, kerbau, domba, dan kambing sehingga perlu dilakukan perlakuan yang tepat.

Berikut tips mengolah daging kurban dengan benar menurut Kementrian Petertanian RI

BACA JUGA :
Amankah Mengonsumsi Daging Positif PMK? Begini Penjelasan Dokter Hewan Menjelang Idul Adha 1443H

1. Daging tidak dicuci sebelum diolah.

Resbus daging selama 30 menit di air mendidih dengan tidak melalui proses pencucian. Hal ini agar pH daging dibawah pH 6 yang dapat menginaktivasi virus PMK.
Dianjurkan untuk tidak mencuci daging sebelum diolah karena bakteri yang ada dalam daging dapat menyebar melalui air ke peralatan masak lainnya seperti talenan, baskom, pisau, dan wastafel.

2. Simpan daging di freezer

Jika daging tidak langsung dimasak atau dikonsumsi, simpan daging di freezer minimal 24 jam hingga beku. Daging akan terjaga kualitasnya jika disimpan dalam keadaan beku.

3. Lebih baik tidak mengonsumsi jeroan hewan yang terkena virus PMK

Ads Banner

BERITA TERKINI

Berapa Kuota Haji 2026? Begini Kata Dirjen PHU Kemenag

Berapa Kuota Haji 2026? Begini Kata Dirjen PHU Kemenag

Sabtu, 21 Juni 2025
Pameran Seni di Jogja, Langgeng Art Space - Ace House Collective Tampilkan Ratusan ...

Pameran Seni di Jogja, Langgeng Art Space - Ace House Collective Tampilkan Ratusan ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Nota Diplomatik Dubes Arab Saudi Tersebar, Begini Tanggapan Kemenag

Nota Diplomatik Dubes Arab Saudi Tersebar, Begini Tanggapan Kemenag

Sabtu, 21 Juni 2025
Jadwal Terbang Jemaah Haji Pulang 22 Juni 2025, Ada 19 Kloter

Jadwal Terbang Jemaah Haji Pulang 22 Juni 2025, Ada 19 Kloter

Sabtu, 21 Juni 2025
4 Jabatan Lurah di Gunungkidul Kosong, Proses PAW Masih Tunggu Aturan Pusat

4 Jabatan Lurah di Gunungkidul Kosong, Proses PAW Masih Tunggu Aturan Pusat

Sabtu, 21 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Naik Tipis

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Naik Tipis

Sabtu, 21 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Sebelum ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Sebelum ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Polda Metro Hentikan Penyelidikan, Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun Pertimbangkan Lapor ...

Polda Metro Hentikan Penyelidikan, Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun Pertimbangkan Lapor ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Komitmen Terapkan Komunikasi Strategis, KAI Bandara Raih Penghargaan IDEAS 2025

Komitmen Terapkan Komunikasi Strategis, KAI Bandara Raih Penghargaan IDEAS 2025

Jumat, 20 Juni 2025
Mendag Pastikan Perang Timur Tengah Tak Berdampak untuk Ekspor Indonesia

Mendag Pastikan Perang Timur Tengah Tak Berdampak untuk Ekspor Indonesia

Jumat, 20 Juni 2025