Berita

Update Kondisi di Gaza Terkini: Iran Kirim Kapal Perang ke Laut Merah, USA-Israel Beda Pendapat Soal Otoritas Gaza

profile picture Tim Red 5
Tim Red 5
Update Kondisi di Gaza Terkini
Update Kondisi di Gaza Terkini Membuat Ketegangan di Laut Merah Semakin Memanas. (Ilustrasi: Unsplash/Asael Pena)

HARIANE - Update kondisi di Gaza terkini belum menunjukkan adanya tanda-tanda konflik kian mereda. Warga Gaza saat ini menghadapi tantangan nyata, usai 9 Rumah Sakit yang beroperasi mulai kekurangan suplai dan listrik setelah gencatan senjata.

Situasi tersebut diperparah dengan konflik lain yang terjadi di laut merah, setelah milisi Houthi dari Yaman memutuskan untuk ikut andil dalam konflik.

Terakhir, berdasarkan laporan dari Al Jazeera terjadi ketegangan antara milisi Houthi dan Amerika Serikat. Kapal perang US Navy terlibat serangan dengan Houthi dan menyebabkan korban tewas.

Serangan yang diluncurkan Marinir USA di laut merah tersebut, rupanya juga ikut direspon oleh Iran. Negara Iran dikabarkan tengah mengirimkan kapal perangnya menuju Laut Merah, yang membuat suasana diplomatik semakin keruh.

Update Kondisi di Gaza: Israel-Amerika Beda Pandangan Soal Gaza

Di sisi lain, sampai saat ini 21.978 orang tewas akibat konflik yang ditengarai pada 7 Oktober silam. Angka tersebut merupakan korban dari pihak Palestina yang didominasi oleh anak-anak dan perempuan.

Sementara itu, Gaza yang tengah dibombardir tanpa kepastian menimbulkan tanda tanya terkait resolusi akhir dari konflik. Israel dan Amerika Serikat masih berbeda pendapat terkait wilayah Gaza.

Washington kembali mengajukan permintaan kepada Otoritas Palestina (PA) untuk kembali ke Gaza setelah konflik. 

Namun, tampaknya hal itu bertentangan dengan para pejabat Israel yang mengatakan bahwa Israel seharusnya secara langsung mengendalikan wilayah tersebut.

Berdasarkan keterangan dari Al Jazeera, Gaza dan Tepi Barat harus disatukan di bawah struktur pemerintahan tunggal, di bawah Otoritas Palestina yang diperbaharui.

Suara dan aspirasi para Palestina harus menjadi fokus dari tatanan pemerintahan pasca-krisis di Gaza, yang disatukan dengan Tepi Barat di bawah naungan PA.

Meskipun terdapat perbedaan pendapat mengenai masa depan Gaza, Joe Biden sejak awal telah menunjukkan dukungan yang penuh terhadap Israel, termasuk dengan berjanji memberikan lebih dari $10 miliar bantuan militer kepada sekutu AS tersebut.****

EDITOR:
Ads Banner

BERITA TERKINI

Sekretariat DPRD DIY Teguhkan Komitmen Wujudkan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi

Sekretariat DPRD DIY Teguhkan Komitmen Wujudkan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi

Sabtu, 22 Februari 2025 15:47 WIB
Kepala Daerah Absen di Retreat Akmil Magelang, Wamendagri: Masih Ada Kesempatan

Kepala Daerah Absen di Retreat Akmil Magelang, Wamendagri: Masih Ada Kesempatan

Sabtu, 22 Februari 2025 15:37 WIB
Prakiraan Cuaca Minggu 23 Februari 2025, Masih Banyak Wilayah yang Diguyur Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Minggu 23 Februari 2025, Masih Banyak Wilayah yang Diguyur Hujan Lebat

Sabtu, 22 Februari 2025 15:14 WIB
Miris Banget! Warga Jarah Kasur Tercecer Akibat Kecelakaan di Tol Cipularang KM 91

Miris Banget! Warga Jarah Kasur Tercecer Akibat Kecelakaan di Tol Cipularang KM 91

Sabtu, 22 Februari 2025 14:47 WIB
Kecelakaan di Lenteng Agung Jaksel Hari ini, 2 Motor Remuk Parah

Kecelakaan di Lenteng Agung Jaksel Hari ini, 2 Motor Remuk Parah

Sabtu, 22 Februari 2025 12:31 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Turun Lagi, cek Sebelum ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Turun Lagi, cek Sebelum ...

Sabtu, 22 Februari 2025 11:21 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Naik, Cek Harga Emas ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Naik, Cek Harga Emas ...

Sabtu, 22 Februari 2025 10:20 WIB
Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Jumat, 21 Februari 2025 23:10 WIB
Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Jumat, 21 Februari 2025 22:23 WIB
Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Jumat, 21 Februari 2025 19:10 WIB