Berita , Jabar

Viral Kasus Pembacokan Karyawan Koperasi di Cirebon, Diduga Karena Sakit Hati

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
pembacokan karyawan koperasi di Cirebon
Terjadi kasus pembacokan karyawan koperasi di Cirebon pada 29 Januari 2024. (freepik/kjpargeter)

HARIANE – Terjadi insiden pembacokan Karyawan Koperasi di Cirebon, Jawa Barat pada Senin, 29 Januari 2024.

Insiden pembacokan karyawan Koperasi BMI Grup Arjawinangun terjadi pukul 06.45 WIB saat para korban sedang rapat.

Mirisnya, salah satu dari empat korban pembacokan yang berinisial JS meninggal dunia karena mengalami luka serius.

Pelaku Pembacokan Karyawan Koperasi di Cirebon Berhasil Diringkus

Seorang OB yang bekerja di Koperasi BMI Grup Arjawinangun ditangkap polisi karena diduga melakukan aksi percobaan pembunuhan terhadap 4 karyawan koperasi tersebut.

“Penganiayaan ini dilakukan oleh salah satu karyawan di koperasi tersebut, yakni seorang pria yang bekerja sebagai office boy alias OB,” keterangan dalam unggahan akun Instagram @net2netnews.

Kasus OB bacok karyawan koperasi di Cirebon yang beralamat di Desa Kebonturi, Kecamatan Arjawinangun tersebut diduga dipicu masalah sakit hati dan dendam.

Belum diketahui bagaimana kronologi kejadian, namun yang pasti ada empat korban dalam insiden tersebut dan salah satu dari mereka ada yang meregang nyawa. Inisial keempat korban yaitu HR, JS, HN dan CAP.

Berdasarkan video yang diunggah oleh akun Instagram tersebut, terlihat kondisi kantor yang mencekam lantaran banyak darah berceceran di lantai sebuah ruangan hingga bagian luar.

Bahkan dalam video tersebut ada potongan jari yang diduga milik salah satu korban yang dibacok oleh terduga pelaku.

Berdasarkan informasi terbaru, pelaku sudah berhasil diringkus oleh aparat kepolisian dan saat ini sedang diamankan untuk dimintai keterangan.

Sementara itu, korban selamat yang mengalami luka-luka masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB