Berita

Viral! Perempuan Muda di Pandeglang Jadi Korban Perkosaan dan Kekerasan, Alami Gangguan Psikologi hingga Sulitnya Persidangan

profile picture Eni Damayanti
Eni Damayanti
perempuan muda di Pandeglang jadi korban perkosaan dan kekerasan
Perempuan muda di Pandeglang jadi korban perkosaan dan kekerasan dengan ancaman akan menyebar video asusila dirinya. (Ilustrasi: Pexels/RDNE Stock project)

HARIANE –  Seorang perempuan muda di Pandeglang jadi korban perkosaan dan kekerasan selama tiga tahun.

Pelaku merupakan seorang pria yang memaksa menjadi pacar dengan mengancam akan menyebar video asusila korban yang diambil saat tidak sadar.

Meskipun kasus tersebut sudah dilaporkan ke pihak terkait, keluarga korban mengaku tidak mendapat keadilan dan terdapat berbagai kejanggalan dalam prosesnya.

Hingga saat ini keluarga korban telah melaporkan hal ini ke tiga lembaga hukum yang berbeda dan berharap segera mendapat keadilan.

Kronologi Kasus Perempuan Muda di Pandeglang Jadi Korban Perkosaan

Dirangkum dari utas akun Twitter @zanatul_91 yang mengaku sebagai kakak korban menjelaskan kronologi perempuan Pandeglang diperkosa dan dianiaya selama tiga tahun oleh seorang pria.

Pelaku memaksa menjadi pacar korban dengan ancaman akan mengirimkan video porno korban yang diambil saat tidak sadar ke orang-orang dekatnya.

Sayangnya, saat kasus ini dilaporkan ke pihak berwenang, persidangan berjalan cukup sulit.

“Prsidangn dipersulit, kuasa hukum & keluarga saya diusir pngadilan. Mlapor k posko PPA Kejaksaan, malah diintimidasi,” tulis @zanatul_91.

Kasus ini bermula saat keluarga perempuan Pandeglang jadi korban perkosaan dan kekerasan berinisial RK menerima pesan pribadi dari akun tak dikenal yang berisi video asusila korban yang divideokan secara tidak sadar.

Setelah pihak keluarga kemudian mencari informasi, banyak dari teman-teman korban yang sudah mengetahui tentang video tersebut. 

Pasalnya pelaku selalu akan mengirim video tersebut pada orang yang dianggap terlalu dekat dengan RK. Bahkan, pelaku juga sempat mengancam akan mengirim ke dosen RK lantaran terlalu sibuk kuliah.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Relokasi PKL Alun-alun Wonosari, Ini Lokasi yang Disiapkan Pemerintah

Relokasi PKL Alun-alun Wonosari, Ini Lokasi yang Disiapkan Pemerintah

Jumat, 25 April 2025
Bawa Lari Uang Setoran Untuk Main Judi, Pegawai Toko Roti di Jogja Diamankan ...

Bawa Lari Uang Setoran Untuk Main Judi, Pegawai Toko Roti di Jogja Diamankan ...

Jumat, 25 April 2025
Kebakaran Bengkel di Sleman, Begini Kronologinya

Kebakaran Bengkel di Sleman, Begini Kronologinya

Jumat, 25 April 2025
Gunungkidul Galakkan Gerakan Memandikan Sapi di Telaga

Gunungkidul Galakkan Gerakan Memandikan Sapi di Telaga

Jumat, 25 April 2025
Pemkab Gunungkidul Lakukan Kick Off Jumat Bersih Gunungkidul Bebas Sampah

Pemkab Gunungkidul Lakukan Kick Off Jumat Bersih Gunungkidul Bebas Sampah

Jumat, 25 April 2025
Terima Gelar KMT H Pangarsohadiprojo, Bupati Sleman Komitmen Jaga Amanah dalam Melayani Masyarakat

Terima Gelar KMT H Pangarsohadiprojo, Bupati Sleman Komitmen Jaga Amanah dalam Melayani Masyarakat

Jumat, 25 April 2025
Tumpukan Sampah Misterius Muncul di Pantai Dewaruci Sanden Bantul, Panewu: Kiriman dari Pasar ...

Tumpukan Sampah Misterius Muncul di Pantai Dewaruci Sanden Bantul, Panewu: Kiriman dari Pasar ...

Jumat, 25 April 2025
Belum Optimal, Bupati Bantul Minta DLH Segera Perbaiki Fasilitas TPST Modalan

Belum Optimal, Bupati Bantul Minta DLH Segera Perbaiki Fasilitas TPST Modalan

Jumat, 25 April 2025
Pembangunan Gedung DPRD DIY Baru Dimulai Hari Ini, Gunakan Anggaran Rp293 Miliar

Pembangunan Gedung DPRD DIY Baru Dimulai Hari Ini, Gunakan Anggaran Rp293 Miliar

Jumat, 25 April 2025
Kabar Gembira! ASN dan Masyarakat di Kabupaten Bantul Bisa Cek Kesehatan Gratis

Kabar Gembira! ASN dan Masyarakat di Kabupaten Bantul Bisa Cek Kesehatan Gratis

Jumat, 25 April 2025