Berita , D.I Yogyakarta

Waspadai Potensi Abrasi di Pantai Selatan Yogyakarta, Rerata Abrasi Pertahun Capai 2,3 Meter

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Pantai Depok
Abrasi di Pantai Selatan Yogyakarta yang setiap tahun terjadi dengan rerata panjang mencapai 2,3 meter. (Foto: Wahyu Turi K)

HARIANE - Abrasi di Pantai Selatan Yogyakarta khususnya di Kabupaten Bantul berpotensi terjadi setiap tahunnya.

Dengan panjang pesisir 15,65 kilometer, setiap spot pantai seperti Pantai Parangtritis, Depok, Pandansimo, Samas, dan Kwaru memiliki panjang abrasi yang berbeda.

Dari kajian yang dilakukan BPBD Bantul dengan Multi Lisensi menyebutkan beberapa faktor penyebab terjadinya abrasi di Pantai Selatan Yogyakarta.

Kepala Pelaksana BPBD Bantul, Agus Yuli Herwanta mengatakan faktor utama pemicu abrasi adalah meningkatnya frekuensi badai siklon dan berkurangnya sedimen sungai.

Faktor Abrasi di Pantai Selatan Yogyakarta

Faktor lain seperti penggenangan dan peningkatan serangan gelombang, meningkatnya kejadian badai, kenaikan permukaan air laut, dan hilangnya material oleh limpasan juga mengakibatkan terjadinya abrasi.

“Terjadinya abrasi paling utama disebabkan suplay pasir berkurang karena sebelum sampai ke pantai pasir dari Merapi maupun sungai sudah diambil untuk pembangunan,” kata Agus, Jumat, 5 Mei 2023.

Agus menyebutkan hampir semua wilayah pesisir Bantul mengalami abrasi dengan jarak abrasi terjauh menjapai 96 meter.

Sedangkan nilai laju abrasi rata-rata di pesisir Kabupaten Bantul mencapai 2,3 meter per tahunnya.

“Rata-rata abrasi di setiap pantai tidak sama,” lanjutnya.

Ia menambahkan untuk menanggulangi abrasi diperlukan berbagai upaya seperti revitalisasi habitat pesisir, pembangunan penahan gelombang, pembangunan groin, dan peremajaan pantai.

Namun langkah utama yang saat ini dapat dan sudah dilakukan adalah dengan penanaman pohon mangrove dan cemara udang.

Ads Banner

BERITA TERKINI

4 Tempat Biliar Hitz di Gunungkidul, Seru Buat Nongkrong & Healing!

4 Tempat Biliar Hitz di Gunungkidul, Seru Buat Nongkrong & Healing!

Senin, 07 Juli 2025
Penertiban Bangunan Liar di Kawasan Sungai Pantai Drini, Satpol PP Beri Tenggang Waktu ...

Penertiban Bangunan Liar di Kawasan Sungai Pantai Drini, Satpol PP Beri Tenggang Waktu ...

Senin, 07 Juli 2025
20 SMP di Gunungkidul Masih Belum Dapat Siswa Baru, Kenapa?

20 SMP di Gunungkidul Masih Belum Dapat Siswa Baru, Kenapa?

Senin, 07 Juli 2025
‎Lurah Triharjo Pandak Sebut Warga Mulai Beraktivitas Normal Usai Penangkapan Buaya di Sungai ...

‎Lurah Triharjo Pandak Sebut Warga Mulai Beraktivitas Normal Usai Penangkapan Buaya di Sungai ...

Senin, 07 Juli 2025
Tiap Hari Ada Kecelakaan di Bantul, 60 Nyawa Melayang di Semester I 2025

Tiap Hari Ada Kecelakaan di Bantul, 60 Nyawa Melayang di Semester I 2025

Senin, 07 Juli 2025
Tanpa Ribut, 21 Kalurahan di Gunungkidul Lunas PBB, Berikut Rinciannya

Tanpa Ribut, 21 Kalurahan di Gunungkidul Lunas PBB, Berikut Rinciannya

Senin, 07 Juli 2025
2 Pelaku Pengrusakan dan Kekerasan di Godean saat Aksi Solidaritas Ojol Ditangkap

2 Pelaku Pengrusakan dan Kekerasan di Godean saat Aksi Solidaritas Ojol Ditangkap

Senin, 07 Juli 2025
‎Maling Celana Dalam di Kretek Bantul Ditangkap, Alasannya Bikin Geleng-geleng Kepala

‎Maling Celana Dalam di Kretek Bantul Ditangkap, Alasannya Bikin Geleng-geleng Kepala

Senin, 07 Juli 2025
Catat! Ini Daftar 16 Kloter Jemaah Haji Pulang 8 Juli 2025 Lengkap dengan ...

Catat! Ini Daftar 16 Kloter Jemaah Haji Pulang 8 Juli 2025 Lengkap dengan ...

Senin, 07 Juli 2025
Sekeluarga ‘Mas-mas Pelayaran’ Jadi Pelaku Pengeroyokan Driver Ojol di Godean Sleman

Sekeluarga ‘Mas-mas Pelayaran’ Jadi Pelaku Pengeroyokan Driver Ojol di Godean Sleman

Senin, 07 Juli 2025