2 Motor Adu Banteng saat Malam Suro di Gunungkidul, 1 Orang Meninggal Dunia

HARIANE – Seorang pengendara motor meninggal dunia akibat kecelakaan di Jalan Umum Bedoyo–Karangasem, tepatnya di Padukuhan Jomblang Tengah, Kalurahan Karangasem, Kapanewon Ponjong, Gunungkidul, pada Kamis (26/6/2025) malam.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Gunungkidul, Ipda Nur Ihwan, mengatakan bahwa kejadian tersebut melibatkan dua sepeda motor. Masing-masing adalah motor Honda Astrea Grand bernomor polisi AB-5640-NE yang dikendarai oleh Eko Wahyudi (39), warga Ngabean Lor, Karangasem, Ponjong.

Motor tersebut bertabrakan dengan sepeda motor Suzuki Shogun bernomor polisi AB-4100-LD yang dikemudikan oleh Wasimin (48), warga Jomblang Lor, Karangasem, Ponjong.

“Sekitar pukul 23.15 WIB, sepeda motor Astrea melaju dari arah utara/Karangasem menuju ke selatan/Bedoyo,” ujar Nur Ihwan saat dihubungi melalui telepon, Kamis (27/6/2025).

Sesampainya di lokasi kejadian, pada kondisi jalan yang lurus menurun serta minim penerangan, sepeda motor Astrea yang dikendarai Eko Wahyudi berjalan terlalu ke kanan.

“Di saat yang bersamaan, dari arah berlawanan datang motor Shogun yang di bagian belakangnya membawa boks berisi jajanan anak-anak. Karena jarak terlalu dekat, terjadilah tabrakan,” jelasnya.

Ihwan menambahkan, motor Astrea menabrak bagian boks sebelah kanan dari motor Shogun.

Akibat kejadian tersebut, pengendara Honda Astrea, Eko Wahyudi, dinyatakan meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit. Ia meninggal setelah mengalami sejumlah luka serius di bagian kepala.

Ihwan mengimbau kepada seluruh pengendara untuk senantiasa berhati-hati saat berkendara, mengingat jalanan di wilayah Gunungkidul didominasi oleh tanjakan dan turunan, serta masih banyak ruas jalan yang belum dilengkapi fasilitas penerangan.****