5 Makanan Tradisional Jogja yang Wajib Dicoba, Sudah Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Lego Moro merupakan makanan kecil khas Kotagede yang biasanya ada dalam hajatan, terutama pernikahan sebagai hantaran. 

Seperti halnya jadah manten, makanan ini dibuat dari beras ketan. Cara memasaknya direbus dengan santan sampai setengah matang lalu dikukus sampai matang. 

Lego Moro disajiakan dengan cara dibulatkan, diberi isi abon ayam atau sapi, dibungkus dengan daun pisang, dibentuk segitiga memanjang, dan diikat dengan tali bambu.

Dilansir dari portal Budaya Indonesia, Sangga Buwana (dibaca Songgo Buwono) ini adalah salah satu makanan favorit Sri Sultan Hamengkubuwono VIII (HB VIII). 

Makanan yang biasanya disantap sebagai makanan pembuka ini terdiri dari kue sus, rogut daging, telur ayam rebus, selada, mayones, dan acar dalam satu sajian.

4. Kembang Waru

Roti Kembang Waru memiliki bentuk yang unik, yakni bulat dengan delapan sisi pada pinggirannya menyerupai bunga waru.

Makanan khas Kotagede ini menjadi hidangan favorit dalam setiap hajatan ataupun acara adat dan kini sudah menjadi jajanan yang umum ditemukan di Jogja.

5. Yangko Yogyakarta

Yangko Jogja ialah makanan yang dibuat dari adonan dari tepung ketan dibalut tepung gula yang menghasilkan rasa manis gurih yang lezat.