Berita , Jabar

6 Mafia Tanah di Bogor Ditangkap, Termasuk Oknum Pejabat BPN Setempat

profile picture Annisa Nur Fadhilah
Annisa Nur Fadhilah
6 Mafia Tanah di Bogor Ditangkap, Termasuk Oknum Pejabat BPN Setempat
6 Mafia Tanah di Bogor Ditangkap, Termasuk Oknum Pejabat BPN Setempat
HARIANE - Mafia tanah di Bogor ditangkap oleh Satgas Antimafia Tanah Kabupaten Bogor yang melibatkan enam orang dan beberapa diantaranya diketahui adalah oknum pejabat setempat.
Enam mafia tanah di Bogor ditangkap termasuk oknum pejabat Kantor Pertanahan (Kantah), Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Berita mafia tanah di Bogor ditangkap disampaikan oleh Polri secara resmi melalui laman NTMC Polri pada Senin, 1 Agustus 2022.

Kronologi mafia tanah di Bogor ditangkap

Dilansir dari laman NTMC Polri, diketahui tersangka yang berinisial DK mengubah data sertifikat pada program Pendaftaran Tanah Sistemastis Lengkap (PTSL).
Imam Imanuddin, selaku Kapolres Bogor mengatakan bahwa tersangka berinisial AG yang merupakan petugas PTSL memalsukan sertifikat secara konvensional.
BACA JUGA : Kenali Modus Operandi Mafia Tanah dan Keterlibatan PPAT
"Tersangka AG, dia petugas PTSL. Perannya dalam kasus ini asalah menghapus data di dalam sertifikat dengan cairan pemutih dan kemudian mencetak data baru, serta mengakses ke dalam sistem GEO-KKP," ungkap Iman.
AG diketahui telah mengubah data-data pada PTSL dengan data-data yang telah disepakati dengan calo dengan menggunakan cairan pemutih untuk selanjutnya diinput pada sistem online BPN.
"Jadi mereka-mereka akan menghapus data yang ada di sertifikat, lalu diganti dengan data yang baru. Sehingga mengakibatkan ketika sertifikat terbit, itu akan tumpang tindih dengan sertifikat yang dikeluarkan BPN,"ungkap AKBP Imam Imanuddin.
Setelah data diubah pada sertifikat, selanjutnya tersangka mancetak sertifikat dan masuk ke sistem KKP pada aplikasi BPN online. Untuk mengakses laman BPN, AG bekerja sama dengan tersangka lainnya dengan inisial DK yang merupakan ASN BPN Kabupaten Bogor.
Diketahui DK yang merupakan ketua panitia ajudikasi PTSL Kantah BPN Kabupaten Bogor memiliki akses masuk ke sistem online BPN. Keduanya bekerjasama mengubah data sertifikat PTSL pada sistem menggunakan data yang disepakati dengan para tersangka atau 'pesanan' dari pihak lainnya.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB