Berita , D.I Yogyakarta

Antraks di Gunungkidul, 2 Warga Semanu Alami Luka Mirip Penyakit Antraks

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Antraks di Gunungkidul, 2 Warga Semanu Alami Luka Mirip Penyakit Antraks
Dua warga Padukuhan Semuluh Lor, Semanu, Gunungkidul dilaporkan mengalami luka mirip gejala antraks. (Ilustrasi: Freepik/rawpixel.com)

HARIANE - Antraks di Gunungkidul diduga kembali terdeteksi di mana dua warga Padukuhan Semuluh Lor, Kalurahan Ngeposari, Kapanewon Semanu, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta dilaporkan mengalami luka mirip gejala penyakit antraks.

Gejala penyakit antraks tersebut muncul usai warga setempat menyembelih kambing masih dalam kondisi hidup.

Puluhan warga lainnya pun harus turut diambil sampel darahnya karena juga mengonsumsi daging kambing tersebut.

Dugaan Antraks di Gunungkidul Setelah Konsumsi Daging Kambing 

Kepala Bidang Kesehatan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Gunungkidul, Retno Widyastuti menyebut warga sebelumnya menyembelih kambing, namun kambing yang disembelih warga itu dalam kondisi hidup. 

"Sejauh ini belum ada laporan terkait hewan ternak mati mendadak di Semuluh Lor," kata Retno, Rabu, 19 Juli 2023.

Karena ada dua warga yang mengalami luka khas antraks, DPKH pun melaukan sejumlah langkah tindak lanjut. Termasuk melakukan sterilisasi kandang serta tempat penyembelihan kambing tersebut.

Ia menegaskan, karena kasus antraks di Semuluh Lor belum ada, maka kasus tersebut baru dugaan.

Hasilnya pun masih menunggu uji laboratorium dari Balai Besar Veteriner (BBVet) untuk memastikan antraks atau bukan.

"Kami sudah lakukan langkah antisipatif lainnya," terangnya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Gunungkidul, Sidig Hery Sukoco mengaku bahwa pihaknya telah memeriksa dan mengambil sample darah puluhan warga di Semuluh Lor.

Pengambilan sample darah itu telah dilakukan akhir pekan lalu.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Polres Kulon Progo Musnahkan Ribuan Minuman Keras

Polres Kulon Progo Musnahkan Ribuan Minuman Keras

Selasa, 22 Oktober 2024 23:08 WIB
Peringatan Hari Santri 2024 di Kulon Progo: Penghargaan untuk Santri dan Masa Depan

Peringatan Hari Santri 2024 di Kulon Progo: Penghargaan untuk Santri dan Masa Depan

Selasa, 22 Oktober 2024 21:29 WIB
Cemburu Buta, Pria Semarang Tikam Pacar 15 Kali Sampai Tewas

Cemburu Buta, Pria Semarang Tikam Pacar 15 Kali Sampai Tewas

Selasa, 22 Oktober 2024 20:33 WIB
Gustan Ganda Dilantik Jabat Ketua DPRD Kabupaten Sleman

Gustan Ganda Dilantik Jabat Ketua DPRD Kabupaten Sleman

Selasa, 22 Oktober 2024 19:09 WIB
Bagi-Bagi Uang, Bawaslu Sleman Panggil Cawabup Paslon 1

Bagi-Bagi Uang, Bawaslu Sleman Panggil Cawabup Paslon 1

Selasa, 22 Oktober 2024 18:45 WIB
Mantan Lurah Maguwoharjo Sleman Jalani Sidang Pembacaan Surat Dakwaan

Mantan Lurah Maguwoharjo Sleman Jalani Sidang Pembacaan Surat Dakwaan

Selasa, 22 Oktober 2024 18:33 WIB
Pimpinan Dewan DPRD Bantul Resmi Dilantik, Pembentukan Alkap Bakal Dikebut

Pimpinan Dewan DPRD Bantul Resmi Dilantik, Pembentukan Alkap Bakal Dikebut

Selasa, 22 Oktober 2024 15:46 WIB
Komentar Mahfud MD Soal Surat Undangan Haul dan Tasyakuran Yandri Susanto: Tidak Boleh

Komentar Mahfud MD Soal Surat Undangan Haul dan Tasyakuran Yandri Susanto: Tidak Boleh

Selasa, 22 Oktober 2024 13:02 WIB
Sopir Molen Penyebab Kecelakaan Kereta di Sedayu Bantul Resmi Ditetapkan Jadi Tersangka

Sopir Molen Penyebab Kecelakaan Kereta di Sedayu Bantul Resmi Ditetapkan Jadi Tersangka

Selasa, 22 Oktober 2024 12:07 WIB
Miris, Begini Kondisi Korban Kecelakaan di Jalan Pantura Batang Saat ini

Miris, Begini Kondisi Korban Kecelakaan di Jalan Pantura Batang Saat ini

Selasa, 22 Oktober 2024 11:15 WIB