Kesehatan , Pilihan Editor
Apakah Stres Menyebabkan Serangan Jantung? Simak Ulasan Lengkap Berikut
Riza Marzuki
Benarkah stres menyebabkan serangan jantung? (Foto: Pexels/Inzmam Khan)
HARIANE - Topik stres menyebabkan serangan jantung sering jadi bahan pembicaraan berbagai kalangan.
Pasalnya, topik mengenai stres menyebabkan serangan jantung sangat berguna untuk memperpanjang masa hidup.
Lantas, apakah stres menyebabkan serangan jantung? Untuk lebih jelasnya, simak ulasan lengkapnya berikut.
Namun, sebelum membahas mengenai stres menyebabkan serangan jantung. Ada baiknya untuk mengetahui bahwa tidak semua stres itu hal negatif.
BACA JUGA : 9 Mitos dan Fakta Kesehatan Mental yang Perlu DiketahuiDikutip dari Healthline, menjelaskan bahwa stres tidak selalu berkaitan dengan hal negatif, bahkan ada stres yang berguna juga. Stres yang bisa berguna untuk manusia disebut strea jangka pendek. Sebab, stres ini akan memberikan tambahan energi dalam menyelesaikan tugas di detik-detik terakhir. Bahkan, ada juga yang mengalami stres ini di kala bahagia, seperti halnya saat ijab qabul dan juga bertemu dengan orang baru. Meski begitu, terlalu banyak mengalami stres juga tidak bagus untuk kesehatan. Hal inilah yang dinamakan stres jangka panjang (kronis). Stres jangka panjang bisa disebabkan oleh kekhawatiran yang terus-menerus mengenai pekerjaan, hubungan asmara, kondisi ekonomi dan juga kesehatan. Stres kronis inilah yang bisa menyebabkan efek negatif terhadap tubuh, seperti tekanan darah tinggi, peradangan, serta resiko serangan jantung dan stroke yang lebih tinggi. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh the Mental Stress Ischemia Prognosis Study (MIPS) dan the Myocardial Infarction and Mental Stress Study 2 (MIMS2), menjelaskan bahwa stres memang bisa menyebabkan serangan jantung.
BACA JUGA : Bermasalah Dengan Kesehatan Jantung, Aguero Putuskan PensiunStres bisa mengurangi aliran darah ke jantung. Dengan begitu akan memicu serangan jantung dan penyakit kardiovaskular lainnya.