Berita , D.I Yogyakarta
Kemenag Gunungkidul Mulai Petakan Pelaksanaan Salat Idul Idha 2025, Diperkirakan Diikuti 300 Ribu Jemaah
HARIANE – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Gunungkidul mencatat, pada tahun 2025 ini setidaknya terdapat 987 titik lokasi pelaksanaan salat Idul Adha di Kabupaten Gunungkidul.
Jumlah tersebut merupakan hasil pemetaan yang dilakukan oleh Kemenag Gunungkidul di 18 kapanewon yang ada di wilayah tersebut.
“Titik pelaksanaan salat Idul Adha ini tersebar baik di masjid maupun di lapangan,” kata Staf Seksi Bimas Islam Kantor Kemenag Gunungkidul, Nur Farid, saat dihubungi melalui telepon, Rabu (4/6/2025).
Adapun lokasi utama pelaksanaan salat Idul Adha rencananya akan digelar di Alun-alun Wonosari, Kapanewon Wonosari, Gunungkidul, dengan perkiraan jumlah jemaah mencapai 8.000 orang.
"Untuk di Alun-alun Wonosari, salat akan dipimpin oleh imam H. Budiman Al-Hafidz dan khatib Prof. Ahmad Muttaqin, Ph.D," jelasnya.
Farid menyebutkan, sedikitnya ada 300 ribu jemaah yang diprediksi akan melaksanakan salat Idul Adha di seluruh Kabupaten Gunungkidul.
Jumlah tersebut tidak jauh berbeda dengan jumlah jemaah saat salat Idulfitri pada April lalu.
"Prediksi jumlahnya masih sama seperti Idulfitri kemarin, tidak berbeda jauh," ujarnya.
Secara terpisah, Kepala Kantor Kemenag Gunungkidul, Mukotip, menuturkan bahwa pelaksanaan Idul Adha ditetapkan pada Jumat (6/6/2025).
Pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat yang akan melaksanakan salat Iduladha untuk menjunjung tinggi nilai kebersamaan.
“Atas nama Kementerian Agama Gunungkidul, kami mengimbau umat Islam untuk melaksanakan salat Iduladha secara bersama-sama, baik di lapangan maupun di masjid-masjid, dengan tertib, ikhlas, serta menjunjung tinggi kebersamaan dan kekompakan,” kata Mukotip.
Mukotip juga menekankan agar dalam pelaksanaan Idul Adha di Gunungkidul, panitia kurban dapat mendistribusikan daging kurban dengan baik dan lancar kepada masyarakat.