Berita , Headline

Mengenal Aplikasi Paytren yang Bikin Ustadz Yusuf Mansur Viral Marah-marah Hingga Gebrak Meja karna Butuh Duit 1 Triliun

profile picture Melania Citra Pertiwi
Melania Citra Pertiwi
Mengenal Aplikasi Paytren yang Bikin Ustadz Yusuf Mansur Viral Marah-marah Hingga Gebrak Meja karna Butuh Duit 1 Triliun
Mengenal Aplikasi Paytren yang Bikin Ustadz Yusuf Mansur Viral Marah-marah Hingga Gebrak Meja karna Butuh Duit 1 Triliun
HARIANE – Aplikasi Paytren yang bikin ustadz Yusuf Mansur viral marah-marah sedang menjadi topik hangat di masyarakat hingga trending Twitter pada Sabtu, 9 April 2022.
Aplikasi Paytren yang bikin ustadz Yusuf Mansur viral marah-marah merupakan bisnis syariah. Salah satu pencetus dari Paytren adalah ustadz Yusuf Mansur.
Aplikasi Paytren yang bikin ustadz Yusuf Mansur viral marah-marah diketahui bahwa akhir-akhir ini dirinya sulit mendapatkan investasi untuk pengembangan aplikasi tersebut.
Dilansir dari akun TikTok Berita Lampung Nasional yang diunggah pada 8 April 2022 dengan durasi 2.19 menit nampak ustadz Yusuf Mansur marah-marah mengeluh membutuhkan dana besar sekitar 1 triliun untuk Paytren.
BACA JUGA : Viral Video Ustadz Yusuf Mansur Marah Sampai Menggebrak Meja, Curhatan di Akun Instagram Miliknya Jadi Perhatian Netizen
“Emang kita masuk perusahaan sana perusahaan sini emang buat siapa? Yang saya lakukan buat Payten,” ungkap ustadz Yusuf Mansur dalam video viral tersebut.
“Mau Anda patungan? Kalaupun mau dan saya terima duit Anda maka saya akan semakin bermasalah hari ini. Maka itulah saya ngamen, saya ngasong, demi siapa? Demi Anda semua, demi satu nama Paytren,” lanjut ustadz Yusuf Mansur.
Diketahui melalui informasi dalam Google Playstore, Paytren merupakan aplikasi yang dapat melakukan transaksi, pembelian, dan/atau pembayaran.

Layanan Paytren

Dilansir website Paytren, Paytren melakukan afiliasi dengan PAM, BelanjaQu, Paytren Academy, dan TreniNet yang semuanya berhubungan dengan pembayaran digital.
Aplikasi Paytren yang bikin ustadz Yusuf Mansur viral marah-marah dapat digunakan untuk membayar berbagai tagihan di berbagai bidang yaitu PDAM, PLN, BPJS, Telkom, tagihan HP, dan gas.
Paytren juga dapat dilakukan untuk membayar pembelian pulsa, paket data, voucher game, tiket kereta, tiket pesawat, dan hotel.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Adu Banteng di wilayah Sukoreno, Dua Orang Jadi Korban Meninggal Dunia

Adu Banteng di wilayah Sukoreno, Dua Orang Jadi Korban Meninggal Dunia

Rabu, 02 April 2025
Warga Surakarta Alami Kecelakaan Tunggal di Kulon Progo

Warga Surakarta Alami Kecelakaan Tunggal di Kulon Progo

Rabu, 02 April 2025
Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Selasa, 01 April 2025
Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Selasa, 01 April 2025
Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Selasa, 01 April 2025
Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Selasa, 01 April 2025
Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Selasa, 01 April 2025
Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Senin, 31 Maret 2025
Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Senin, 31 Maret 2025
Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Senin, 31 Maret 2025