Berita , Jateng , Pilihan Editor , Headline

Aplikasi Si Semar Layak, Alternatif Baru Pembuatan Paspor Online Kota Semarang Anti Ribet

profile picture Ichsan Muttaqin
Ichsan Muttaqin
Aplikasi Si Semar Layak, Alternatif Baru Pembuatan Paspor Online Kota Semarang Anti Ribet
Aplikasi Si Semar Layak, Alternatif Baru Pembuatan Paspor Online Kota Semarang Anti Ribet
HARIANE.JATENG – Setelah menghadapi pandemi Covid-19, Kantor imigrasi Kelas I TPI Semarang menyediakan layanan berbasis aplikasi untuk permohonan pembuatan paspor online Kota semarang, Si Semar Layak.
Si Semar Layak, adalah suatu aplikasi penerbitan paspor online yang diluncurkan oleh kantor Imigrasi Kelas I TPI Kota Semarang untuk mempermudah pembuatan paspor online Kota Semarang. Aplikasi ini sejalan dengan keputusan Direktorat Jenderal Imigrasi Indonesia yang mengeluarkan kebijakan untuk mengurangi jumlah pemohon paspor di kantor imigrasi.

Keuntungan Pembuatan Paspor Online Melalui Si Semar Layak

Dikutip dari website semarang.imigrasi.go.id aplikasi Si Semar Layak, aplikasi permohonan pembuatan paspor online Kota Semarang memiliki tujuan sebagai berikut:
1. Memperpendek proses pelayanan keimigrasian bagi masyarakat.
2. Mewujudkan proses pelayanan yang cepat, mudah, murah, transparan, pasti dan terjangkau.
3. Memberikan akses yang lebih luas kepada masyarakat untuk memperoleh pelayanan.
Dari tujuan yang dipaparkan oleh website semarang.imigrasi.go.id sudah jelas aplikasi ini memiliki tujuan utama mempermudah masyarakat Kota Semarang dalam pembuatan paspor online sehingga membuat paspor lebih efisien. Selanjutnya, bagaimana cara mengajukan permohonan pembuatan paspor di aplikasi Si Semar Layak?
BACA JUGA : Cara Mudah Pembayaran Pajak Via E-Billing

Langkah dan Cara Pembuatan Paspor Online Kota Semarang

Simak cara pembuatan paspor online di aplikasi Si Semar Layak sebagai berikut:
1. Unduh aplikasi Si Semar Layak melalui Google Playstore atau klik di sini.
2. Jika sudah terunduh, klik “Daftar” kemudian isi form yang tersedia.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Jumat, 21 Februari 2025 23:10 WIB
Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Jumat, 21 Februari 2025 22:23 WIB
Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Jumat, 21 Februari 2025 19:10 WIB
Jadi Bupati Sleman Didukung PDIP, Harda Kiswaya Tetap Berangkat Retret di Akmil Magelang

Jadi Bupati Sleman Didukung PDIP, Harda Kiswaya Tetap Berangkat Retret di Akmil Magelang

Jumat, 21 Februari 2025 18:36 WIB
Suasana di Akmil Magelang Jawa Tengah Jelang Retreat Kepala Daerah

Suasana di Akmil Magelang Jawa Tengah Jelang Retreat Kepala Daerah

Jumat, 21 Februari 2025 15:18 WIB
Cawe-Cawe Megawati Berlanjut, dari Era Jokowi ke Pemerintahan Prabowo

Cawe-Cawe Megawati Berlanjut, dari Era Jokowi ke Pemerintahan Prabowo

Jumat, 21 Februari 2025 15:17 WIB
Tingkatkan Pelayanan, KAI Commuter Luncurkan Kartu Disabilitas di Yogyakarta

Tingkatkan Pelayanan, KAI Commuter Luncurkan Kartu Disabilitas di Yogyakarta

Jumat, 21 Februari 2025 14:33 WIB
Nasib Kepala Daerah dari PDIP yang Sudah Tiba di Jogja, Hasto Wardoyo: Kita ...

Nasib Kepala Daerah dari PDIP yang Sudah Tiba di Jogja, Hasto Wardoyo: Kita ...

Jumat, 21 Februari 2025 14:20 WIB
Tunda Ikuti Retreat di Magelang, Bupati Gunungkidul: Kami Tegak Lurus Ketum Megawati

Tunda Ikuti Retreat di Magelang, Bupati Gunungkidul: Kami Tegak Lurus Ketum Megawati

Jumat, 21 Februari 2025 14:17 WIB
Megawati Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retret, Hasto Wardoyo Tunggu Klarifikasi

Megawati Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retret, Hasto Wardoyo Tunggu Klarifikasi

Jumat, 21 Februari 2025 12:40 WIB