Berita , D.I Yogyakarta
Bamuskal Bantul Torehkan Sejarah, Gelar Apel Akbar Pertama di Indonesia dengan Pesan Kolaborasi
HARIANE – Paguyuban Badan Musyawarah Kalurahan (Bamuskal) Kabupaten Bantul menggelar apel akbar perdana yang diikuti seluruh anggota Bamuskal se-Kabupaten Bantul di Lapangan Paseban pada Sabtu (17/5/2025).
Kegiatan ini menjadi tonggak sejarah sebagai apel Bamuskal pertama, tidak hanya di Bantul, tetapi juga di Indonesia.
Ketua Paguyuban Bamuskal Amongkarso, Andi Sulistyo, menegaskan bahwa apel ini bertujuan membangun sinergi antara Bamuskal dan pemerintah kalurahan.
"Kami ingin menunjukkan bahwa Bamuskal adalah mitra kalurahan, bukan oposisi," katanya saat ditemui di sela-sela acara.
Ia menjelaskan, selama ini masih ada persepsi di masyarakat bahwa Bamuskal dianggap sebagai pihak yang berseberangan dengan kalurahan. Dengan apel akbar ini, Andi mengatakan Bamuskal juga ingin menegaskan tugas dan fungsinya di kalurahan.
"Kami ingin menghilangkan anggapan bahwa Bamuskal adalah musuh dalam selimut. Kami adalah mitra dalam membangun kesejahteraan masyarakat. Dengan apel akbar ini, semoga masyarakat dapat lebih paham lagi tentang arti dan peran Bamuskal di kalurahan masing-masing di Kabupaten Bantul," ujarnya.
Ia menjelaskan, dalam tugasnya, Bamuskal memiliki fungsi regulasi, keuangan, dan pengawasan. Andi menekankan bahwa meski bersinergi, Bamuskal tetap akan kritis dalam melakukan pengawasan terhadap kalurahan.
"Kami tetap menjalankan tugas pengawasan, tetapi dengan pendekatan kolaboratif," jelasnya.
Sementara itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih menyambut positif langkah Bamuskal ini. Menurutnya, sinergi antara Bamuskal dan kalurahan sangat penting karena kalurahan merupakan ujung tombak pelayanan masyarakat.
"Jika tidak ada kolaborasi, pemerintahan kalurahan tidak akan efektif," tegasnya.
Halim juga mengapresiasi maklumat Bamuskal yang menyatakan kesediaannya sebagai mitra pemerintah.
"Bamuskal adalah mitra, bukan oposisi. Ini langkah luar biasa yang patut diapresiasi," ungkapnya.****