Berita , Jabar

Banjir di Bandung 11 Januari 2024, BPBD Jabar: 150 Warga Mengungsi Butuh Selimut

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Banjir di Bandung 11 Januari 2024, BPBD Jabar: 150 Warga Mengungsi Butuh Selimut
Banjir di Bandung hari ini terjadi di kawasan Braga menyebabkan ratusan warga harus mengungsi. (Foto: Instagram/bpbd_jabar)

HARIANE - Banjir di Bandung terjadi pada hari ini Kamis, 11 Januari 2024 pasca hujan mengguyur dengan lebat. 

Beberapa titik wilayah di Bandung terendam banjir akibat luapan air, seperti di kawasan Braga, Kota Bandung yang direndam air akibat Sungai Cikapundung meluap.

Dari pantauan media sosial, banjir di Braga hari ini menyebabkan Jalan Asia Afrika terendam air karena luapan air sungai yang mulai naik menjelang petang. 

Jalan Braga pun diinfokan sempat ditutup karena luapan air yang cukup deras masuk ke jalan dan melanda pemukiman warga di Gang Apandi. 

Banjir diketahui sempat berada di ketinggian 150 cm tetapi menurut pemantauan BPBD Provinsi Jawa Barat kini sudah menyurut hingga ke ketinggian maksimal 60 cm. 

Warga yang terdampak banjir pun dilaporkan telah mulai membersihkan rumahnya dari lumpur. 

Menurut informasi yang disampaikan BPBD Jabar, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Bambang Imanudin langsung meninjau lokasi bersama Regu 1 dan 3 Unit Reaksi Cepat (URC) Pusdalops PB BPBD Provinsi Jabar untuk melakukan kaji cepat.

Selain itu koordinasi penanganan banjir juga dilakukan bersama dengan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung dan instansi terkait dan relawan.

Menurut data BPBD Jabar, sebanyak 600 kepala keluarga dari 4 RW di Kelurahan Braga, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung terdampak akibat banjir ini.

Sementara sebanyak 150 warga terpaksa harus mengungsi di mana 3 di antaranya dalam kondisi sakit. 

Data korban banjir di Bandung hari ini masih akan terus dimutakhirkan oleh BPBD. Sementara ini BPBD sudah mengirimkan 1.000 karung dan 200 selimut untuk para penyintas.

Korban banjir disebut masih membutuhkan tambahan selimut, pakaian kering, makanan, alat-alat kebersihan, dan terpal. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Angkat Isu Konservasi Lewat Jepretan Foto, Seniman Anang Batas Pamerkan Karya Bertajuk Nest ...

Angkat Isu Konservasi Lewat Jepretan Foto, Seniman Anang Batas Pamerkan Karya Bertajuk Nest ...

Sabtu, 12 April 2025
Muncul Wabah Antraks di Gunungkidul, Begini Kata Sekda DIY

Muncul Wabah Antraks di Gunungkidul, Begini Kata Sekda DIY

Sabtu, 12 April 2025
Viral Video Tawuran di Jalan Menur Semarang Hari ini, Warga Temukan Bercak Darah ...

Viral Video Tawuran di Jalan Menur Semarang Hari ini, Warga Temukan Bercak Darah ...

Sabtu, 12 April 2025
TIDAR DIY Satu Suara Dukung Rahayu Saraswati Pimpin TIDAR Nasional

TIDAR DIY Satu Suara Dukung Rahayu Saraswati Pimpin TIDAR Nasional

Sabtu, 12 April 2025
Antraks Kembali Muncul, Aktivitas Pasar Hewan Di Gunungkidul Masih Ramai

Antraks Kembali Muncul, Aktivitas Pasar Hewan Di Gunungkidul Masih Ramai

Sabtu, 12 April 2025
Adu Banteng Bus Vs Mobil di Tol Bojong Pekalongan, 2 Kendaraan Ringsek Parah

Adu Banteng Bus Vs Mobil di Tol Bojong Pekalongan, 2 Kendaraan Ringsek Parah

Sabtu, 12 April 2025
Prediksi Musim Kemarau di DIY, Begini Penjelasan BMKG

Prediksi Musim Kemarau di DIY, Begini Penjelasan BMKG

Sabtu, 12 April 2025
Mantap! Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 12 April 2025 Naik Rp 15 ...

Mantap! Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 12 April 2025 Naik Rp 15 ...

Sabtu, 12 April 2025
Wow! Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 12 April 2025 Meroket Tajam

Wow! Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 12 April 2025 Meroket Tajam

Sabtu, 12 April 2025
5 Alasan Mengapa Trader Forex Lebih Mudah Beradaptasi di Dunia Cryptocurrency?

5 Alasan Mengapa Trader Forex Lebih Mudah Beradaptasi di Dunia Cryptocurrency?

Sabtu, 12 April 2025