Berita , D.I Yogyakarta

Menyusuri Biografi Penghargaan Presiden Kedua Republik Indonesia, yang Memiliki Falsafah Hidup SaSaSa: Sabar, Bijaksana, Saleh

profile picture Anasya Adeliani
Anasya Adeliani
Menyusuri Biografi Penghargaan Presiden Kedua Republik Indonesia, yang Memiliki Falsafah Hidup SaSaSa: Sabar, Bijaksana, Saleh
Menyusuri Biografi Penghargaan Presiden Kedua Republik Indonesia, yang Memiliki Falsafah Hidup SaSaSa: Sabar, Bijaksana, Saleh
Tanggal 1 Oktober 1965, meletus G-30-S/PKI. Soeharto mengambil alih pimpinan Angkatan Darat. Selain dikukuhkan sebagai Pangad, Jenderal Soeharto ditunjuk sebagai Pangkopkamtib oleh Presiden Soekarno.
Pada bulan Maret 1966, Jenderal Soeharto menerima Surat Perintah 11 Maret dari Presiden Soekarno. Tugasnya, mengembalikan keamanan dan ketertiban serta mengamankan ajaran-ajaran Pemimpin Besar Revolusi Bung Karno.
Karena situasi politik yang memburuk setelah meletusnya G-30-S/PKI, Sidang Istimewa MPRS, Maret 1967, menunjuk Pak Harto sebagai Pejabat Presiden, dikukuhkan selaku Presiden RI Kedua, Maret 1968. Pak Harto memerintah lebih dari tiga dasawarsa (dekade) lewat enam kali Pemilu, sampai ia mengundurkan diri pada, 21 Mei 1998.
Biografi penghargaan presiden kedua republik Indonesia yang menghembuskan nafas terakhir pada Minggu, 27 Januari 2006. Soeharto meninggal pada pukul 13.10 siang dalam usia 87 tahun. Setelah dirawat selama 24 hari di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan.

Penghargaan Sebagai Bapak Pembangunan Nasional

Satu tahun setelah ditetapkan oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS) sebagai Presiden Republik Indonesia, pada awal pemerintahannya, Presiden Soeharto mulai 1 April 1969 merencanakan Progam Rencana Pembangunan Lima Tahun yang disingkat dengan REPELITA.
Mengutip dari Museum Soeharto selama pemerintahannya setelah 5 (lima) REPELITA dilaksanakan, yaitu REPELITA I Tahun 1969-1974, REPELITA II Tahun 1974-1979, REPELITA III Tahun 1979-1984, REPELITA IV Tahun 1984-1989, dan REPELITA V Tahun 1989-1994.
Untuk REPELITA VI Tahun 1994-1997, Presiden Seoharto tidak dapat menyelesaikan karena pada tanggal 21 Mei 1998 beliau menyatakan berhenti sebagai Presiden Republik Indonesia.
Dalam rangka melaksanakan pembangunan Presiden Soeharto mengajukan konsep yang disebut dengan TRILOGI Pembangunan yaitu, Stabilitas Nasional yang mantap, Pertumbuhan Ekonomi yang tinggi , dan Pemerataan Pembangunan.
Dalam PELITA I pembangunan pertanian mendapat prioritas. Hasil pembangunan pertanian mulai dirasakan pada PELITA II dan mencapai puncaknya pada PELITA III, dimana pada tahun 1984 Indonesia mencapai swasembada pangan.
Dalam PELITA I pemerintah juga meluncurkan Progam kependudukan Keluarga Berencana (KB), yang merupakan bagian integral dari pembangunan nasional. Untuk mengkoordinasikan progam KB ini dibentuklah Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Berkat keberhasilan dalam pembanguan ini Presiden Soeharto pada tahun 1983 oleh Majelis Permusyawataran Rakyat (MPR) ditetapkan sebagai Bapak Pembanguan.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Menteri Agama : Akan Ada Perubahan dalam Pelaksanaan Haji 2025

Menteri Agama : Akan Ada Perubahan dalam Pelaksanaan Haji 2025

Minggu, 24 November 2024 13:44 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 24 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 24 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Minggu, 24 November 2024 09:56 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 24 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 24 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Minggu, 24 November 2024 09:38 WIB
Kunjungan Prabowo ke Timur Tengah, Indonesia-UAE Sepakati Kerja Sama Lintas Sektor

Kunjungan Prabowo ke Timur Tengah, Indonesia-UAE Sepakati Kerja Sama Lintas Sektor

Minggu, 24 November 2024 06:18 WIB
Blunder Jules Kounde: Dua Kesalahan Beruntun yang Gagalkan Kemenangan Barcelona

Blunder Jules Kounde: Dua Kesalahan Beruntun yang Gagalkan Kemenangan Barcelona

Minggu, 24 November 2024 05:51 WIB
Marc Casado Diganjar Kartu Merah, Barcelona Gagal Raih Poin Penuh Lawan Celta Vigo

Marc Casado Diganjar Kartu Merah, Barcelona Gagal Raih Poin Penuh Lawan Celta Vigo

Minggu, 24 November 2024 05:42 WIB
2 Tahun Dipecat, 2 ASN Gunungkidul yang Terlibat Skandal Perselingkuhan Diaktifkan Kembali

2 Tahun Dipecat, 2 ASN Gunungkidul yang Terlibat Skandal Perselingkuhan Diaktifkan Kembali

Minggu, 24 November 2024 00:16 WIB
Polres Kulon Progo Ajak Masyarakat Tolak Politik Uang

Polres Kulon Progo Ajak Masyarakat Tolak Politik Uang

Sabtu, 23 November 2024 21:43 WIB
Ribuan Masyarakat Padati Pesta Rakyat Kulon Progo Ber-Satu

Ribuan Masyarakat Padati Pesta Rakyat Kulon Progo Ber-Satu

Sabtu, 23 November 2024 19:43 WIB
Persiapan Penyelenggaraan Haji 2025 : Slot Penerbangan dan Pengaturan Hotel Jamaah

Persiapan Penyelenggaraan Haji 2025 : Slot Penerbangan dan Pengaturan Hotel Jamaah

Sabtu, 23 November 2024 13:21 WIB