Berita , D.I Yogyakarta
Bukan Hal Baru, Hiburan Bioskop Sudah Pernah Ada di Gunungkidul, Bagaimana Sejarahnya?
HARIANE – Fasilitas hiburan bioskop bukan merupakan hal baru bagi masyarakat di Kabupaten Gunungkidul. Sebelum awal tahun 2000-an, terdapat dua bioskop yang pernah beroperasi di wilayah ini.
Kepala Dinas Kebudayaan atau Kundho Kabudayan Gunungkidul, Choirul Agus Mantara, mengungkapkan bahwa fasilitas hiburan bioskop sudah pernah ada di Kapanewon Wonosari, yakni Kusuma Theater dan Pendowo.
“Pendowo sudah digusur, sekarang menjadi kompleks taman kuliner dan lapangan voli pantai. Sedangkan Kusuma Theater dulu sempat menjadi gudang gaplek dan kini telah berubah menjadi kafe,” kata Agus Mantara saat dihubungi, Selasa (8/4/2025).
Sekitar tahun 1991, bioskop cukup diminati masyarakat Gunungkidul. Mayoritas film yang diputar bertema horor, aksi laga, hingga percintaan.
“Seringnya saya nonton yang horor,” ungkap Agus.
Sementara itu, Pemerhati Sejarah Gunungkidul, Markus Yuwono, mengungkapkan bahwa bioskop yang pernah beroperasi di Wonosari menggunakan fasilitas yang cukup sederhana.
Markus menjelaskan, salah satu bioskop menggunakan bangku panjang dari kayu sebagai tempat duduk penonton.
“Tapi ada juga yang tempat duduknya sudah sendiri-sendiri. Saya ingat saat bioskop itu beroperasi saya masih SMP, dan film-film yang ditayangkan khusus untuk dewasa,” kata Markus.
Ia menambahkan, kemunduran bioskop di Gunungkidul terjadi seiring dengan mundurnya dunia perfilman nasional, karena banyak bioskop di berbagai daerah juga tutup.
“Film nasional mulai bangkit lagi setelah tayangnya film Ada Apa dengan Cinta. Sejak itu, perfilman Indonesia terus tumbuh,” jelasnya.
Kini, fasilitas hiburan bioskop akan segera dibangun kembali di Kabupaten Gunungkidul. Hal ini ditandai dengan telah diajukannya izin pendirian bioskop oleh investor untuk membangun fasilitas hiburan tersebut.
Kepala Dinas Pertanahan dan Tata Ruang Gunungkidul, Fajar Ridwan, mengatakan bahwa pihaknya telah mengeluarkan izin lokasi kepada pemilik modal yang akan berinvestasi.