Berita , D.I Yogyakarta

Digelontor Anggaran BKK, Program Padat Karya di Bantul Serap 8 Ribu Lebih Tenaga Kerja

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Digelontor Anggaran BKK, Program Padat Karya di Bantul Serap 8 Ribu Lebih Tenaga Kerja
Program padat karya di Kabupaten Bantul diproyeksikan menyedot 8 ribu pekerja lebih. (Foto: disnakertrans)

HARIANE - Program padat karya pembangunan infrastruktur yang didanai dari anggaran bantuan khusus keuangan (BKK) tahun 2024 oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bantul diproyeksikan menyerap tenaga kerja hingga 8.424 orang.

Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja, Perluasan Kesempatan Kerja dan Transmigrasi Rumiyati mengatakan, jumlah tersebut lebih banyak dari tahun sebelumnya, menyusul adanya peningkatan titik pengerjaan program padat karya.

"Ada 300 titik. Jumlahnya 8000 lebih pekerja," kata dia, Selasa, 21, Mei, 2024.

Rumiyati merinci sebanyak 7.176 orang pekerja terlibat dalam pengerjaan padat karya dengan anggaran Rp 100 juta dengan jumlah 276 titik, atau 26 orang tiap lokasinya.

Sisanya, 1.248 pekerja terlibat dalam pengerjaan padat karya senilai Rp 200 juta yang tersebar di 24 titik, atau 52 orang di masing-masing lokasi.

Adapun, Rumi mengatakan bahwa nantinya besaran upah yang bakal diterima oleh pekerja yang terlibat akan disesuaikan dengan tugas yang dikerjakan.

Hal itu meliputi gaji ketua kelompok sebesar Rp 90 ribu, gaji tukang sebesar Rp 80 ribu dan gaji pekerja biasa sebesar Rp 70 ribu.

"Jadi hitungannya hampir separuh dari anggaran dialokasikan untuk gaji pekerja," paparnya.

Menurutnya, program padat karya selain diperuntukkan perbaikan infrastruktur juga memberikan peluang bagi keluarga miskin dan pengangguran untuk mendapatkan pekerjaan dan penghasilan.

"Tujuannya memang untuk memberikan peluang kerja bagi warga miskin dan pengangguran. Sehingga, pekerja yang terlibat harus dengan kriteria-kriteria tersebut," ucapnya.

Sementara itu, dia mengatakan saat ini pelaksanaan program padat karya sudah sampai tahap perancangan gambar desaign bangunan.

Setelah itu, tahapan selanjutnya adalah pendistribusian material sebelum pengerjaan fisik yang dijadwalkan awal bulan Juni 2024 mendatang.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Manunggal Fair Kulon Progo Dikunjungi Ratusan Ribu Orang

Manunggal Fair Kulon Progo Dikunjungi Ratusan Ribu Orang

Sabtu, 05 Oktober 2024 23:24 WIB
Isu Kader Muhammadiyah Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Haedar Nashir: Seluruhnya Hak Prerogatif Presiden

Isu Kader Muhammadiyah Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Haedar Nashir: Seluruhnya Hak Prerogatif Presiden

Sabtu, 05 Oktober 2024 23:19 WIB
Sempat Tertinggal, Arsenal Kalahkan Southampton 3-1 di Emirates Stadium

Sempat Tertinggal, Arsenal Kalahkan Southampton 3-1 di Emirates Stadium

Sabtu, 05 Oktober 2024 23:17 WIB
Jadwal KRL Bogor Jakarta 6-12 Oktober 2024, Cek Jam Berangkat Pekan Ini

Jadwal KRL Bogor Jakarta 6-12 Oktober 2024, Cek Jam Berangkat Pekan Ini

Sabtu, 05 Oktober 2024 21:28 WIB
Pengembangan Pengolahan Sampah di Kulon Progo Akan Gandeng Swasta

Pengembangan Pengolahan Sampah di Kulon Progo Akan Gandeng Swasta

Sabtu, 05 Oktober 2024 21:20 WIB
KPU Kulon Progo Upayakan Peningkatan Partisipasi dan Kualitas Pemilih

KPU Kulon Progo Upayakan Peningkatan Partisipasi dan Kualitas Pemilih

Sabtu, 05 Oktober 2024 20:52 WIB
Gol Semata Wayang Diogo Jota Bawa Liverpool Taklukkan Crystal Palace

Gol Semata Wayang Diogo Jota Bawa Liverpool Taklukkan Crystal Palace

Sabtu, 05 Oktober 2024 20:50 WIB
Wanita Asal Sleman, Nekat Lakukan Aksi Percobaan Bunuh Diri

Wanita Asal Sleman, Nekat Lakukan Aksi Percobaan Bunuh Diri

Sabtu, 05 Oktober 2024 20:03 WIB
Penutupan Jalan di Magelang 6 Oktober 2024, Ada Kegiatan Fun Bike TNI Kodim

Penutupan Jalan di Magelang 6 Oktober 2024, Ada Kegiatan Fun Bike TNI Kodim

Sabtu, 05 Oktober 2024 20:01 WIB
Kecelakaan Maut di Sarang Rembang Hari ini, 3 Orang Tewas Ditabrak Truk

Kecelakaan Maut di Sarang Rembang Hari ini, 3 Orang Tewas Ditabrak Truk

Sabtu, 05 Oktober 2024 19:06 WIB