Berita , Nasional , D.I Yogyakarta

Duduk Di Tikar Bersama Warga di Pelosok Gunungkidul, Wakil Rektor Unhan Nonton TimNas Indonesia Vs Philipina

profile picture erfanto
erfanto
Suasana nonton bareng di pelosok Gunungkidul.
Wakil Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Laksda TNI Dr Ir Agus Adriyanto (kaos merah tua berkacamata) duduk di tikar menyaksikan pertandingan Timnas Indonesia vs Philipina. (erfanto)

HARIANE - Tim Nas Indonesia melawan Philipina kualifikasi piala dunia 2026 zona Asia digelar Selass (11/6/2024) malam. Masyarakat Indonesia berbondong-bondong menyaksikan laga Timnas kebanggan mereka tersebut. 

Ada yang menarik dengan masyarakat Dusun Daguran Kalurahan Beji Kapanewon Ngawen Gunungkidul. Di sana, Wakil Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Laksda TNI Dr Ir Agus Adriyanto terlihat membaur dengan masyarakat setempat menyaksikan pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Filipina.

Di depan layar televisi 42 inchi, Laksda Agus nampak duduk bersama warga di tikar. Bahkan terlihat Laksda Agus tidak berada di barisan depan, namun di barisan kedua. Nampak tak ada sekat antara petinggi Unhan ini dengan masyarakat.

"Wis penak lungguh kloso kene wae (Dah, enak duduk di tikar sini saja)," kata Agus.

Bahkan sesekali Laksda Agus berseloroh melontarkan kata-kata candaan yang ditimpali warga dengan bercanda pula. Dan berkali-kali Laksda Agus juga turut berteriak ketika gol gagal tercipta termasuk gol pertama yang diciptakan oleh Tom Haye.

"Wah nganggo dukun kui (wah pakai dukun itu),, " seloroh Laksda Agus ketika Timnas Indonesia beberapa kali gagal menjebol gawang Filipina.

Kehadiran Laksda Agus ke Gunungkidul masih dalam rangka menjalankan tugas dari Menhan sekaligus Presiden terpilih, Prabowo Subianto. Laksda Agus saat ini masih melakukan pendataan atau berburu sungai bawah tanah yang bakal diangkat untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga Gunungkidul.

Ditemani oleh Ketua Badan Pemilu (Bapillu) Partai Gerindra Gunungkidul Sumanto, Laksda Agus keluar masuk goa untuk mencari dan mengetahui kondisi sungai bawah tanah yang bisa diangkat ke permukaan. Mereka melakukan pemetaan bagaimana kondisi sungai bawah tanah.

"Saya menemani beliau karena prihatin kondisi Gunungkidul yang selalu mengalami kesulitan air bersih. Saya ingin turut berjuang mengentaskan Gunungkidul dari dampak kekeringan," ujar dia. 

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Puluhan Wisatawan Pantai Gunungkidul Jadi Korban Sengatan Ubur-Ubur

Puluhan Wisatawan Pantai Gunungkidul Jadi Korban Sengatan Ubur-Ubur

Minggu, 29 Juni 2025
Peringatan Hari Bhayangkara ke 79 : Rekayasa Lalin dan Kantong Parkir

Peringatan Hari Bhayangkara ke 79 : Rekayasa Lalin dan Kantong Parkir

Minggu, 29 Juni 2025
Dugaan Korupsi TIK: Polda DIY Periksa 8 Saksi, JCW Soroti Eks Kadis

Dugaan Korupsi TIK: Polda DIY Periksa 8 Saksi, JCW Soroti Eks Kadis

Minggu, 29 Juni 2025
Libur Panjang, Jalur Pantai Gunungkidul Macet Panjang

Libur Panjang, Jalur Pantai Gunungkidul Macet Panjang

Minggu, 29 Juni 2025
‎Akulaku Finance Dukung UMKM Yogyakarta Lewat Edukasi Keuangan

‎Akulaku Finance Dukung UMKM Yogyakarta Lewat Edukasi Keuangan

Minggu, 29 Juni 2025
Jadwal Pemulangan Jemaah Haji 30 Juni 2025, Total 20 Kloter

Jadwal Pemulangan Jemaah Haji 30 Juni 2025, Total 20 Kloter

Minggu, 29 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 29 Juni 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 29 Juni 2025, Naik atau Turun?

Minggu, 29 Juni 2025
Sejumlah Perangkat Gamelan di Balai Padukuhan Dadapan Gunungkidul Raib Dicuri

Sejumlah Perangkat Gamelan di Balai Padukuhan Dadapan Gunungkidul Raib Dicuri

Minggu, 29 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 29 Juni 2025 Stabil, Berikut Informasinya

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 29 Juni 2025 Stabil, Berikut Informasinya

Minggu, 29 Juni 2025
Hendak Memangsa Ayam, Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Berhasil Diamankan Petugas Damkar

Hendak Memangsa Ayam, Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Berhasil Diamankan Petugas Damkar

Minggu, 29 Juni 2025