Artikel

Duka Tragedi Arema FC vs Persebaya, Ridwan Kamil: Tragedi Terbesar Dalam Sejarah Olah Raga Indonesia

profile picture Dyah Ayu Purwirasari
Dyah Ayu Purwirasari
Duka Tragedi Arema FC vs Persebaya, Ridwan Kamil: Tragedi Terbesar Dalam Sejarah Olah Raga Indonesia
Duka Tragedi Arema FC vs Persebaya, Ridwan Kamil: Tragedi Terbesar Dalam Sejarah Olah Raga Indonesia
HARIANE - Masyarakat Indonedia kembali dibuat prihatin dengan tragedi Arema FC vs Persebaya yang terjadi pada Sabtu, 1 Oktober 2022 dalam laga pertandingan sepak bola yang dimenangkan oleh Persebaya Surabaya dengan skor 3-2 atas Arema FC.
Tragedi Arema FC vs Persebaya terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur dan menewaskan sebanyak 127 orang sementara ratusan lainnya terluka dan harus mendapatkan perawatan medis.
Pecahnya tragedi Arema FC vs Persebaya yang disebut menjadi peristiwa paling kelam sepanjang sejarah dunia sepak bola di Indonesia ini mendapatkan banyak sorotan tokoh publik, salah satunya adalah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Selain mengucapkan bela sungkawa, Ridwan Kamil juga memberikan kritik soal jadwal pertandingan sepak bola yang kerap diadakan pada malam hari.
BACA JUGA : Imbas Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Arema FC Dilarang Menjadi Tuan Rumah BRI Liga 1 Musim 2022/2023

Salah Satu Faktor Terjadi Tragedi Arema FC vs Persebaya Menurut Ridwan Kamil Adalah Pertandingan di Malam Hari

Pertandingan Arema FC vs Persebaya berakhir dengan sebuah tragedi yang menelan ratusan nyawa. Tidak hanya penonton dan suporter bola, di antara korban tewas pun terdapat anggota kepolisian yang juga turut menjadi korban jiwa.
Jumlah korban Arema FC vs Persebaya terbaru menyebutkan sebanyak 127 orang meninggal dunia sedangkan 180 lainnya masih harus menjalani perawatan. Dalam keterangan yang diberikan, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta menyebut bahwa tingginya jumlah korban meninggal dunia akibat adanya tumpukan massa yang menyebabkan penonton terinjak-injak hingga kekurangan oksigen.
Tragedi Arema FC vs Persebaya terjadi lantaran suporter Arema FC tidak terima tim kesayangannya kalah dalam laga tersebut dan langsung menggeruduk turun ke lapangan dan membuat suasana jadi semakin tidak kondusif.
tragedi Arema FC vs Persebaya
Komentar Ridwan Kamil soal tragedi Arema FC vs Persebaya. (Foto: Instagram/ridwankamil)
Polisi pun terpaksa harus menembakkan gas air mata untuk mengendalikan situasi, namun justru membuat penonton lain makin panik dan berlarian sehingga menyebabkan tumpukan.
Dilansir dari Instagram Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat tersebut mengatakan bahwa kerusuhan pertandingan Arema FC vs Persebaya adalah 'tragedi terbesar dalam perhelatan olahraga di Indonesia'.
BACA JUGA : Tragedi Stadion Kanjuruhan, 127 Orang Meninggal Usai Tembakan Gas Air Mata
Ads Banner

BERITA TERKINI

Tekan Peredaran Miras Ilegal, Polres Gunungkidul Amankan 280 Miras, Polisi: Penjual Lama, Kambuhan

Tekan Peredaran Miras Ilegal, Polres Gunungkidul Amankan 280 Miras, Polisi: Penjual Lama, Kambuhan

Kamis, 26 Juni 2025
Polisi Amankan Remaja 16 Tahun Diduga Hendak Tawuran di Sewon Bantul ‎ ‎

Polisi Amankan Remaja 16 Tahun Diduga Hendak Tawuran di Sewon Bantul ‎ ‎

Kamis, 26 Juni 2025
Bencana Tanah Longsor di Cisewu Garut Tewaskan Satu Keluarga, Mayat Berpelukan

Bencana Tanah Longsor di Cisewu Garut Tewaskan Satu Keluarga, Mayat Berpelukan

Kamis, 26 Juni 2025
Jam Terbang Jemaah Haji Pulang 27 Juni 2025, Cek Embarkasi dan Kloternya Disini

Jam Terbang Jemaah Haji Pulang 27 Juni 2025, Cek Embarkasi dan Kloternya Disini

Kamis, 26 Juni 2025
Geger Truk Tronton Timpa Mobil Travel di Tanjakan Keboan Boyolali

Geger Truk Tronton Timpa Mobil Travel di Tanjakan Keboan Boyolali

Kamis, 26 Juni 2025
Ilia Topuria vs Charles Oliveira: Islam Makhachev Nilai Peluang 50:50

Ilia Topuria vs Charles Oliveira: Islam Makhachev Nilai Peluang 50:50

Kamis, 26 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Kamis 26 Juni 2025 Turun Rp 8.000 per ...

Harga Emas Antam Hari ini Kamis 26 Juni 2025 Turun Rp 8.000 per ...

Kamis, 26 Juni 2025
Islam Makhachev Ungkap Alasan Lepas Gelar Juara Kelas Ringan UFC

Islam Makhachev Ungkap Alasan Lepas Gelar Juara Kelas Ringan UFC

Kamis, 26 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Kamis 26 Juni 2025 Makin Turun, Mau Beli ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Kamis 26 Juni 2025 Makin Turun, Mau Beli ...

Kamis, 26 Juni 2025
Polda DIY Sita 13.522 Miras, Dijual Tak Berizin di Warung Kelontong Hingga Kos-kosan

Polda DIY Sita 13.522 Miras, Dijual Tak Berizin di Warung Kelontong Hingga Kos-kosan

Kamis, 26 Juni 2025