Berita
Gempa Bumi di Maroko 6.8 SR, Korban Jiwa Diperkirakan Bertambah Sejumlah 296 Penduduk
Gempa bumi relatif jarang terjadi di Afrika Utara. Lahcen Mhanni, Kepala Departemen Pemantauan dan Peringatan Seismik di Institut Geofisika Nasional, mengatakan kepada 2M TV bahwa gempa tersebut termasuk peristiwa luar biasa.
“daerah pegunungan pada umumnya tidak menghasilkan gempa sebesar ini, kejadian ini adalah gempa bumi terkuat yang pernah tercatat di wilayah ini,” ujarnya melalui laman AP News.
Lebih lanjut, Mendagri menyatakan gempa telah melanda provinsi Al Haouz, Ouarzazate, Marrakesh, Azilal, Chichaoua dan Taroudant.
Pusat Geofisika Maroko mengatakan gempa terjadi dengan kekuatan 7,2 skala Richter. Namun, Survei Geologi AS menyebutkan kekuatan gempa sebesar 6,8 skala Richter.
Gempa tersebut berlangsung pada kedalaman yang relatif dangkal yaitu 18,5 km (11,5 mil) yang bergunjang selama 20 detik dan kemudian terjadi gempa susulan.
Insiden gempa bumi di Maroko 2023 merupakan yang paling mematikan sejak tahun 2004 dahulu di wilayah Al Hoceima pegunungan Rif utara dengan menewaskan lebih dari 600 orang dan tahun 1960, ketika gempa berkekuatan 5,8 skala Richter melanda dekat Agadir dan menyebabkan ribuan kematian.
Berbagai video diunggah di sosial media menampilkan raut kepanikan penduduk Maroko yang berhamburan di luar dan meminta bantuan pertolongan.
Berdasarkan laman Trtworld, gempa tersebut juga dirasakan di Negara Portugal dan negara tetangga seperti Aljazair, Pertahanan Sipil Aljazair menyatakan gempa tersebut tidak menimbulkan kerusakan atau korban jiwa.
Demikian berita terkini gempa bumi di Maroko berkekuatan 6,8 SR terjadi pada Jumat, 8 September 2023 memakan korban sejumlah kurang lebih 300 jiwa.****