Pendidikan
Guru Sekolah Swasta DIY Minta Danais Digunakan untuk Tingkatkan Kesejahteraan
HARIANE - Sejumlah guru sekolah swasta yang tergabung dalam Persatuan Guru Swasta Indonesia (PGSI) DIY meminta agar pemerintah lebih meningkatkan kesejahteraan para pengajar.
Para guru honorer tersebut meminta agar pemerintah memperhatikan gaji para guru terutama yang mengajar di sekolah swasta dengan menggunakan Dana Keistimewaan (Danais).
Ketua PGSI DIY, Sutrisno berharap pemerintah mengalokasikan sebagian dana keistimewaan untuk meningkatkan kesejahteraan para guru.
"Guru Swasta mohon insentif tambahan karena dana keistimewaan di Jogja itu sangat besar," ujar Sutrisno kepada Hariane di sela demo buruh di Gelanggang Olahraga Tridadi Kabupaten Sleman, Minggu, 9 Juli 2023.
Menurut Sutrisno, pengalokasian dana keistimewaan untuk para guru ini penting karena masih banyak guru mengajar di sekolah swasta terutama yang hanya mendapat upah kurang dari Rp 500.000 per bulannya.
"Gaji guru di sekolah swasta tergantung sekolahnya, rata rata Rp 500.000 per bulannya, bahkan ada yang Rp 200.000," ujar Sutrisno.
Agar permintaan tersebut bisa terealisasi, Sutrisno bersama para guru swasta lainya berencana mengadakan audiensi ke Gubernur Sri Sultan Hamengkubuwono X.
"Untuk meningkatkan kesejahteraan para guru, saya usulkan ada sebuah usaha bersama yaitu pisowanan kepada Sri Sultan Hamengkubuwono X," ujar Sutrisno.
Nantinya acara pisowanan tersebut memiliki tujuan yaitu permintaan pengalokasian dana keistimewaan untuk peningkatan kesejahteraan para guru terutama honorer di sekolah swasta.****