Pendidikan , Wisata , Artikel

Harga Tiket Masuk Borobudur Rp 750 Ribu, Ini Sejarah dan Fakta Menarik Candi Borobudur

profile picture Yuni Sita Kusrini
Yuni Sita Kusrini
Harga Tiket Masuk Borobudur Rp 750 Ribu, Ini Sejarah dan Fakta Menarik Candi Borobudur
Harga tiket masuk Borobudur tuai kritik dari warganet. (Foto : Pexels/Tomas Malik)
HARIANE - Harga tiket masuk Borobudur berdasarkan informasi yang beredar akan ada perubahan menjadi Rp 750 ribu per orang. Hal ini disampaikan oleh Luhut Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.
Warganet lantas bereaksi saat mengetahui bahwa harga tiket masuk Borobudur lantaran harga tersebut termasuk dalam kategori mahal.
Dijelaskan bahwa harga tiket masuk Borobudur dalam klarifikasi bahwa Rp 750 ribu bukanlah harga tiket masuk namun untuk naik ke atas candi dalam rangka membatasi pengunjung.
Sebuah kanal Youtube Jejak Prasejarah mengunggah informasi mengenai Candi Borobudur pada 29 Maret 2021 dengan judul 'Akhirnya Terungkap Sejarah Berdirinya Candi Borobudur'.
BACA JUGA : Harga Tiket Terbaru Borobudur Rp 750 Ribu, Netizen: Bagaimana Nasib Pedagang?

Sejarah dan Fakta Menarik Candi Borobudur

Borobudur terletak di Kota Magelang, Jawa Tengah yang merupakan candi Buddha sekaligus salah satu monumen terbesar di dunia.
Monumen tersebut terdiri atas enam teras berbentuk bujur sangkar yang diatasnya terdapat tiga pelataran melingkar dengan dinding yang dihiasi oleh 2.672 panel relief dan 504 arca Buddha.
Borobudur memiliki koleksi relief terlengkap dan terbanyak di dunia. Stupa utama terbesar terletak di tengah yang memahkotai bangunan dan dikelilingi oleh 3 barisan melingkar 72 stupa berlubang.
Di dalamnya terdapat arca Buddha tengah duduk bersilang dengan sikap tangan Dharmacakra Mudra memutar roda Dharma.
Monumen ini dibangun sebagai tempat suci untuk memuliakan Buddha sekaligus berfungsi sebagai tempat ziarah untuk menuntun umat manusia beralih dari alam nafsu duniawi menuju pencerahan dan kebijaksanaan sesuai ajaran Buddha.
Menurut bukti-bukti sejarah Borobudur ditinggalkan pada abad ke-14 seiring melemahnya pengaruh Buddha di Jawa serta mulai masuknya pengaruh Islam.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Ditendang Sapi Ngamuk, Dua Warga Dlingo Bantul Luka-luka, Satu Korban Masih Opname

Ditendang Sapi Ngamuk, Dua Warga Dlingo Bantul Luka-luka, Satu Korban Masih Opname

Jumat, 06 Juni 2025
Gunungkidul Terima Ribuan Domba dari Yayasan Singapura

Gunungkidul Terima Ribuan Domba dari Yayasan Singapura

Jumat, 06 Juni 2025
Pantau Penyembelihan Kurban, Bupati Sleman Ingatkan Tidak Buang Limbah Sapi ke Sungai

Pantau Penyembelihan Kurban, Bupati Sleman Ingatkan Tidak Buang Limbah Sapi ke Sungai

Jumat, 06 Juni 2025
Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini yang Dilakukan DPKH Gunungkidul

Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini yang Dilakukan DPKH Gunungkidul

Jumat, 06 Juni 2025
Junjung Tinggi Toleransi, Sejumlah Umat Nasrani Turut Membantu Pelaksanaan Kurban di Gunungkidul

Junjung Tinggi Toleransi, Sejumlah Umat Nasrani Turut Membantu Pelaksanaan Kurban di Gunungkidul

Jumat, 06 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 6 Juni 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 6 Juni 2025, Naik atau Turun?

Jumat, 06 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 6 Juni 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 6 Juni 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Jumat, 06 Juni 2025
Kemenag Yogyakarta Tak Larang Takbir Idul Adha, Asalkan…

Kemenag Yogyakarta Tak Larang Takbir Idul Adha, Asalkan…

Kamis, 05 Juni 2025
Muhammadiyah DIY Siapkan 1.309 Lokasi Sholat Idul Adha, Kota Yogya Ada 220 Titik

Muhammadiyah DIY Siapkan 1.309 Lokasi Sholat Idul Adha, Kota Yogya Ada 220 Titik

Kamis, 05 Juni 2025
Awas! Data Diri Bisa Jebol, Masyarakat Diimbau Waspadai Penipuan Berkodus Aktivasi IKD

Awas! Data Diri Bisa Jebol, Masyarakat Diimbau Waspadai Penipuan Berkodus Aktivasi IKD

Kamis, 05 Juni 2025