Berita , D.I Yogyakarta

Heboh Aktivitas Tambang di Gunungkidul, 4 Lokasi Tambang Akhirnya Ditutup

profile picture Pandu S
Pandu S
Heboh Aktivitas Tambang di Gunungkidul, 4 Lokasi Tambang Akhirnya Ditutup
Tim Terpadu Dari Lintas Instansi Pemprov DIY Tinjau Lokasi Tambang di Ngawen, Gunungkidul. (Foto: Dokumentasi Dinas Lingkungan Hidup Gunungkidul)

HARIANE - Selama dua hari ini, tim terpadu yang terdiri dari lintas instansi Daerah Istimewa Yogyakarta telah menutup empat lokasi pertambangan di sejumlah wilayah di Kabupaten Gunungkidul, diantaranya di Kapanewon Gedangsari dan Ngawen. Penutupan ini bersifat sementara, dengan alasan dokumen perizinan belum dilengkapi oleh pihak penambang.

Bupati Gunungkidul memastikan bahwa hingga saat ini tidak memberikan perizinan pada aktivitas pertambangan di wilayahnya.

"Bicara tentang tambang, toh kita tidak mengizinkan, pemerintah (kabupaten Gunungkidul) di sini hanya diberitahu dan melakukan pengawasan. Nanti akan dicek dilapangan dan dilaporkan ke saya," kata Bupati Gunungkidul, Sunaryanta saat ditemui setelah mengukuhkan lurah di Hotel Santika, pada Rabu, 26 Juni 2024.

Terkait dengan aduan warga setempat yang mengeluhkan dampah pertambangan terhadap sumber air, Sunaryanta mengatakan tetap mengedepankan perizinan dan alanisis dampak lingkungan terlebih dahulu.

"Akan kita cek (di lapangan) seperti apa, toh seharusnya ada izin dan sebagainya, apalagi bicara analisis dampak lingkungan ini yang perlu dan dibutuhkan. Lebih detailnya hari ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) ke lapangan," ujar Sunaryanta.

Terpisah, Kepala DLH Gunungkidul, Harry Sukmono mengatakan pihaknya saat ini tengah membersamai tim terpadu pengawasan pertambangan Pemprov DIY. Adapun tim tersebut terdiri dari lintas sektoral, yang kemudian mendatangi pertambangan di Kalurahan Serut, Gedangsari.

Pada tanggal 25 Juni 2024 kemarin, pihaknya sudah mendatangi satu lokasi pertambangan yang ada di Kalurahan Serut. Sementara pada hari ini, pihaknya mendatangi 3 lokasi pertambangan lain, yakni di Kalurahan Serut, dan Padukuhan Sumberan, Ngawen.

"Iya total ada empat lokasi yang dihentikan sementara untuk melengkapi dokumen perizinan," kata Harry.

Lebih lanjut, Harry menjelaskan bahwa pertambangan di Padukuhan Sumberan memang sudah memiliki Surat Izin Pertambangan Batuan (SIPB) dari pusat. Namun, mereka harus melengkapi perizinan terlebih dahulu sebelum melanjutkan pengerukan tanah.

"Diminta untuk berhenti sementara untuk melengkapi dokumen perizinan," paparnya.

Proses penutupan pertambangan ini, lanjut Harry, berdasarkan karena pihak penambang belum melengkapi dokumen perizinan, bukan karena protes warga.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Barcelona Kalah 4-2 dari Osasuna, Akhiri Kemenangan Beruntun di La Liga

Barcelona Kalah 4-2 dari Osasuna, Akhiri Kemenangan Beruntun di La Liga

Minggu, 29 September 2024 05:29 WIB
Ada Tersangka Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Ini Perannya

Ada Tersangka Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Ini Perannya

Minggu, 29 September 2024 03:43 WIB
Berlangsung Meriah, Semarak Dirgantara 2024 Dibuka Dengan Atraksi Jet Tempur di Langit Bantul

Berlangsung Meriah, Semarak Dirgantara 2024 Dibuka Dengan Atraksi Jet Tempur di Langit Bantul

Sabtu, 28 September 2024 15:41 WIB
Diduga Karena Konsleting Listrik, Sebuah Rumah dan 2 Ruko di Gunungkidul Ludes Terbakar

Diduga Karena Konsleting Listrik, Sebuah Rumah dan 2 Ruko di Gunungkidul Ludes Terbakar

Sabtu, 28 September 2024 12:24 WIB
Tiga Kategori Kabupaten Layak Anak dalam Tiga Tahun, Bantul Peringkat Kedua Nasional

Tiga Kategori Kabupaten Layak Anak dalam Tiga Tahun, Bantul Peringkat Kedua Nasional

Sabtu, 28 September 2024 11:41 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 28 September 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 28 September 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Sabtu, 28 September 2024 09:41 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 28 September 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 28 September 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Sabtu, 28 September 2024 09:40 WIB
Pemkab Kulon Progo Naikkan Perekonomian melalui Manunggal Fair 2024

Pemkab Kulon Progo Naikkan Perekonomian melalui Manunggal Fair 2024

Sabtu, 28 September 2024 02:11 WIB
Polda DIY Gelar Jum'at Curhat di Institusi Pendidikan

Polda DIY Gelar Jum'at Curhat di Institusi Pendidikan

Sabtu, 28 September 2024 02:08 WIB
Atlet Nasional Caroline Bangun Ikut Bersaing di Open Tournament Modern Pentathlon Piala KASAU ...

Atlet Nasional Caroline Bangun Ikut Bersaing di Open Tournament Modern Pentathlon Piala KASAU ...

Sabtu, 28 September 2024 02:04 WIB